SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penyekatan pemudik yang dilakukan tim gabungan dari Polresta Surakarta dan Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta kembali membuahkan hasil. Sebanyak tujuh pemudik yang menggunakan motor terjaring razia di simpang tiga Faroka, Selasa (12/05/20) pagi.
Kasatlantas Polresta Surakarta Kompol Afrian Satya Permadi menjelaskan para pemotor itu langsung dibawa ke Posko Covid-19 di Graha Wisata Niaga. Pemotor yang terjaring razia disebutnya mengaku ingin pulang kampung ke wilayah Solo.
“Setelah dilakukan pemeriksaan, mereka ada yang dari Jakarta dan Jawa Barat. Tujuan mereka ingin pulang kampung dan langsung kita antar langsung ke posko,” kata Afrian mewakili Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai.
“Langkah ini agar SOP yang dimiliki Gugus Tugas Kota Surakarta berjalan baik. Jadi semua orang dari luar kota yang akan masuk kami arahkan ke sana,” tambah dia.
Afrian memaparkan, langkah selanjutnya bagi para pemudik bandel tersebut menjadi kebijakab tim Gugus Tugas, apakah nantinya dikarantina dan lain sebagainya. Pihaknya sebatas memfasilitasi masyarakat luar kota yang sudah terlanjut masuk Solo.
“Jika tidak mau kembali ke daerah semula, para pemudik harus menjalani sesuai SOP. Polisi selalu mendukung pencegahan penyebaran wabah COVID-19 ke mana-mana,” tegas Afrian.
Pengetatan bagi para pemudik bakal terus dilakukan tim gabungan. Selain simpang Faroka, langkah serupa juga digelar di Tugu Makutho, Palang Joglo, dan kawasan Jurug yang bersifat tentatif. Prabowo
