SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Situasi corona virus atau covid-19 di Kabupaten Sragen Kamis (28/5/2020) kembali diwarnai kesembuhan pasien positif.
Namun kabar duka juga datang dengan meninggalnya satu pasien dalam pengawasan (PDP) hari ini.
Data itu terungkap berdasarkan update dari laman resmi corona.sragenkab.go.id. Hingga Kamis (28/5/2020) petang pukul 17.00 WIB menunjukkan, jumlah kasus positif covid-19 pada hari ini tercatat masih sebanyak 32 orang.
Namun dari jumlah itu, hari ini satu pasien kembali berhasil sembuh. Pasien berjenis kelamin laki-laki, berusia 26 tahun asal Gesi dari klaster Gowa itu, sembuh dan dipulangkan tadi sore.
Dengan tambahan satu pasien sembuh, total sudah 23 pasien dinyatakan sembuh. Kemudian 8 pasien positif masih dirawat dan satu meninggal dunia.
“Hari ini ada penambahan satu pasien positif sembuh sehingga total sudah 23 pasien positif yang sembuh dan tinggal 8 pasien lagi yang dirawat. Tiga orang ODP lolos pemantauan sehingga tinggal 6 ODP,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Kamis (28/5/2020).
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) hari ini masih stagnan di total akumulatif tercatat sebanyak 68 orang.
Dari jumlah itu, pasien PDP yang sembuh mencapai 40 orang. Kemudian ada 9 yang masih dirawat dan 6 dirujuk.
Hari ini juga ada tambahan satu PDP meninggal dunia. Kepala DKK Sragen, Hargiyanto menyampaikan PDP meninggal hari ini berasal dari Kecamatan Kedawung, berjenis kelamin laki-laki, usia 70 tahun.
“Ada riwayat penyakit penyerta. Tidak ada riwayat perjalanan atau klaster Gowa,” terangnya.
Dengan tambahan satu PDP meninggal itu, hingga hari ini total sudah ada 13 PDP yang meninggal dunia.
Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) turun tiga orang dari 9 orang menjadi 6 orang pada hari ini tanpa ada penambahan.
Sementara secara keseluruhan, data komulatif mencatat jumlah pasien meninggal hingga hari ini bertambah menjadi 17 orang.
Rinciannya, satu pasien positif di Ngarum Ngrampal, satu pasien positif dan sembuh asal Sribit Sidoharjo, dan 13 PDP, satu ODP dan satu PP.
Tigabelas PDP itu masing-masing dua dari Sragen Kota, satu dari Tenggak Sidoharjo, satu dari Celep Kedawung, dua dari Mondokan, satu dari Dawung Sambirejo, satu dari Sambungmacan Sambungmacan, dan satu dari Hadiluwih Sumberlawang.
Kemudian tiga lagi PDP asal Kecamatan Kedawung, dan satu dari Ketro Tanon.
Lantas ada satu balita PP meninggal dari Desa Kedawung Kecamatan Kedawung dan satu ODP asal Jati Sumberlawang. Wardoyo
