SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus covid-19 atau corona virus Sragen hari ini, Selasa (14/7/2020) relatif landai tanpa ada penambahan kasus positif baru.
Namun hari ini diwarnai lonjakan tambahan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 7 orang.
Dari data yang dirilis via website corona.sragenkab.go.id, Selasa (14/7/2020) malam menunjukkan total pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 113 orang, naik dari sehari sebelumnya 106 orang.
Dari jumlah itu, 78 orang diantaranya sembuh. Lalu 12 PDP masih dirawat dan satu orang dirujuk sehingga total ada 13 PDP yang menjalani perawatan.
Lantas hingga hari ini, ada 22 PDP dinyatakan meninggal dunia. Kemudian dari data orang dalam pengawasan (ODP) masih tercatat tinggal 3 orang dengan satu orang merupakan tambahan hari kemarin.
“Hari ini relatif stabil tidak ada penambahan kasus positif. Jumlah PDP hari ini tambah 7 orang dan total ada 12 yang dirawat dan satu dirujuk. Jumlah pasien positif yang dirawat tinggal 9 orang dari total 51 kasus positif. 41 orang sudah sembuh,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Selasa (14/7/2020).
Kemudian dari kasus positif covid-19, total hari ini tercatat masih sama dengan sehari sebelumnya yakni 51 orang. Dari jumlah itu, 41 orang di antaranya sembuh, 9 masih dirawat dan satu meninggal dunia.
Lantas untuk jumlah warga yang terdeteksi OTG tercatat sebanyak 7 orang. OTG adalah orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif, tidak menunjukkan gejala namun memiliki risiko tertular.
Sementara, jumlah pasien meninggal terkait covid-19 di Sragen, hingga hari ini tercatat total 26 orang.
Rinciannya, satu pasien positif dari Ngarum Ngrampal, satu pasien positif dan sembuh asal Sribit Sidoharjo, 22 PDP, satu ODP dan satu PP.
Dari 22 PDP meninggal itu masing-masing dua dari Sragen Kota, satu dari Tenggak Sidoharjo, satu dari Celep Kedawung, tiga dari Mondokan, dua warga dari Sambirejo, satu dari Sambungmacan, satu dari Hadiluwih Sumberlawang.
Kemudian empat lagi PDP asal Kecamatan Kedawung, satu dari Ketro Tanon, dua dari Karangmalang dan satu dari Gemolong.
Lantas ada satu balita PP meninggal dari Desa Kedawung Kecamatan Kedawung dan satu ODP asal Jati Sumberlawang. Wardoyo