MALANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Seorang wanita diamankan setelah menginap selama 14 hari di sebuah hotel di Malang tapi tak kunjung membayar biaya kamar. Setelah digeledah, wanita itu ternyata hanya membawa uang mainan dengan nominal mencapai Rp1,3 miliar.
Wanita tersebut awalnya diketahui menginap di sebuah hotel di Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang, bersama tiga orang rekannya. Namun ketiga temannya pergi dan tidak kunjung kembali, meninggalkan wanita tersebut bersama sebuah tas berwarna biru.
Pihak hotel mulai merasa curiga setelah wanita yang ditinggal di penginapan itu tak kunjung membayar biaya sewa kamar, meski telah menginap hingga 14 hari. Pihak hotel pun memutuskan melapor ke polisi.
Polisi pun menindaklanjuti laporan tersebut dan setelah diperiksa, di dalam tas biru tersebut terdapat uang mainan pecahan Rp50.000 dan Rp100.000, yang jika ditotal nominalnya mencapai Rp1,3 miliar.
Kapolsek Klojen, Kompol Fatkhur Rokhman membenarkan adanya kejadian tersebut dan mengungkapkan jika wanita tersebut telah diamankan, pada Sabtu (8/8/2020).
“Iya, memang benar. Awalnya kami mendapatkan informasi bahwa ada wanita membawa uang palsu. Setelah kami datang dan cek, ternyata bukan uang palsu, tapi hanya uang mainan,” ujar Fatkhur Rokhman.
“Jadi awalnya perempuan itu bersama ketiga temannya menginap di hotel. Namun ketiga temannya meminta perempuan tersebut untuk menunggu di dalam hotel saja.
“Akhirnya ketiga temannya itu meninggalkan perempuan tersebut beserta sebuah tas warna biru,” ungkapnya.
“Pihak Polsek kemudian menindaklanjuti laporan. Ternyata setelah dilihat lebih lanjut, di dalam tas warna biru yang ada pada perempuan itu adalah uang mainan pecahan Rp50.000 dan Rp100.000,” jelasnya.
Sementara tiga teman wanita itu yang sudah meninggalkan hotel tidak bisa dihubungi.
“Sudah putus kontak sama temannya itu. Saat ini wanita itu masih kami mintai keterangan lebih lanjut. Alasan wanita itu datang ke Malang, akan mengurus tanah. Dan asal wanita itu dari Jawa Barat dan berusia sekitar 30 tahun,” bebernya.
Pihaknya saat ini masih mencari motif dan tujuan wanita itu membawa uang mainan dengan total nominal sangat besar.
“Tetapi menurut pengakuannya, uang dan tas warna biru itu milik temannya yang kabur. Yang jelas saat ini masih belum mengarah kepada tindakan kriminal,” tambahnya.
Dirinya memperkirakan bahwa wanita itu bisa saja juga menjadi korban penipuan. Sebab dirinya hanya diminta menunggu di hotel oleh temannya, dan saat ini temannya tidak bisa dihubungi lagi.
“Saat ini yang bersangkutan masih ada di polsek. Kami juga arahkan penyelesaian dengan pihak hotel,” tandasnya.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
