![](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2020/03/IMG_20200318_160728.jpg?resize=640%2C633&ssl=1)
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pendaftaran program bantuan pemerintah untuk UMKM (BPUM) tahap kedua di Sragen resmi ditutup, Senin (14/9/2020).
Sebanyak 46.219 warga pelaku UMKM tercatat berhasil mendaftar pada tahap kedua ini. Plt Kepala Dinas Koperasi UMKM Kabupaten Sragen, Tugiyono mengatakan sampai tanggal penutupan 14 September kemarin, jumlah pendaftar BPUM di Sragen mencapai 46.219 orang.
Pendaftaran dilakukan langsung via online ke link pendaftaran yang terkoneksi langsung dengan kementerian. Bantuan BPUM itu dicairkan sebesar Rp 2,4 juta sebagai kompensasi bagi pelaku UMKM di masa pandemi covid-19.
“Selanjutnya, nanti proses verifikasi data dan sebagainya dilakukan oleh kementerian. Bantuan akan dicairkan langsung ke rekening masing-masing penerima,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (15/9/2020).
Ia menjelaskan dengan sudah ditutup pendaftaran tahap kedua, hingga kini link pendataan juga sudah ditutup. Apakah ada kelanjutan tahap ketiga, Tugiyono mengaku hingga kini belum ada petunjuk lebih lanjut dari pusat.
“Yang jelas mulai hari ini sudah tidak bisa mengirimkan untuk mendaftar. Untuk tahap ketiga apakah ada atau tidak, belum ada petunjuk dari pusat,” tukasnya.
Kabid Pemberdyaaan Usaha Mikro,
Dewi Dwi Hastuti mengatakan bantuan BPUM itu akan cair langsung ke rekening penerima.
Saat ditanya bagaimana cara mengecek apakah pemohon lolos atau menerima, ia menyebut dari pusat belum pernah memberikan petunjuk cara pengecekan.
Akan tetapi, dari pencarian tahap pertama, biasanya pemohon yang lolos akan mendapat pemberitahuan dari pihak bank yang dipakai untuk mendaftar.
“Selama ini kami juga tidak menerima petunjuk bagaimana mengeceknya. Tapi karena dana langsung ditransfer, pemohon bisa mengecek ke rekeningnya. Atau biasanya ada pemberitahuan dari BRI, karena dari pusat memakainya BRI. Yang belum punya rekening juga dari pusat langsung dibukakan rekening BRI,” tandasnya. Wardoyo