SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Penambahan pasien positif Covid-19 di Kota Solo kembali meroket dengan jumlah kasus baru sebanyak 12 orang. Hal tersebut membuat angka kumulatif menjadi 576 orang.
Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan, dari 12 kasus baru pada Jumat (18/9/2020) mayoritas merupakan pasien suspek yang naik kelas menjadi positif.
“Hal ini tentunya menjadi perhatian lebih kami karena rata-rata pasien suspek memiliki penyakit penyerta dan berusia lanjut sehingga masuk golongan risiko tinggi (risti). Selain itu, biasanya kalau pasien suspek naik kelas ekornya panjang,” ujarnya Sabtu (19/9/2020).
Dari delapan kasus tersebut, lanjut Ahyani yang paling mengkhawatirkan adalah salah satu pasien asal Kelurahan Kerten, Kecamatan Laweyan yang tercatat berusia 82 tahun. “Diawasi betul agar jangan sampai kondisinya drop,” imbuhnya.
Sedangkan empat kasus lainnya masing-masing dari hasil tracing kasus sebelumnya tiga orang dan satu orang dari swab mandiri.
“Salah satunya itu tracing dari tenaga medis (nakes) dan satunya kasus positif lainnya. Jadi kasus nomor 474 itu bawa dua ekor, kemudian satu dari pasien kasus 357,” urai Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih.
Sementara itu, dari kumulatif sebanyak 576 orang, jumlah kasus aktif sebanyak 110 orang. Yakni 73 orang isolasi mandiri, 37 orang rawat inap dan 25 orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah pasien suspek mencapai 1.151 orang, rinciannya perawatan 17 orang, discard 1.079 orang dan meninggal dunia 55 orang. Prihatsari