KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Guna memberikan pelayanan maksimal bagi pasien, baik suspect maupun terkonfirmasi Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar memutuskan menambah ruang isolasi.
Direktur RSUD Karanganyar, Cucuk Heru Kusumo mengungkapkan, sampai saat ini ada 39 ruang isolasi. Sedangkan untuk kondisi kedaruratan ada 32 ruang yang dipersiapkan.
“Kalau dalam kondisi darurat ada 32 ruang yang kita siapkan. Saat ini ada sekitar 63 pasien yang menjalani perawatan. Dari 63 pasen tersebut, 13 pasien dinyatakan terkonfirmasi Covid-19,” paparnya, Jumat (2/10/2020).
Menurutnya, pihaknya secara intensif melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar. Terutama yang berkaitan dengan adanya kecenderungan lonjakan penyebaran Covid-19.
“Jika kembali terjadi lonjakan dan ruang isolasi tidak mencukupi, maka rumah sakit link tiga dapat diberdayakan,” katanaya.
Cucuk menyampaikan kendala yang saat ini hadapi adalah minimnya tenaga kesehatan untuk menangani pasien.
Pasalnya untuk menangani pasien, baik suspect maupun terkonfirmasi Covid-19, harus memiliki kompetensi khusus.
“Yang jelas kita masih kekurangan, baik tenaga medis maupun perawat yang memiliki kompetensi khusus. Dokter kita juga terbatas. Tenaga perawat juga kurang, hanya 70 orang. Dari 70 perawat ini harus kita bagi menjadi tiga shift,” pungkasnya. Wardoyo