SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Umat Islam Maulud Nabi Muhammad sebagai momentum lahirnya Rasulullah. Momen itu juga disambut antusias tokoh masyarakat sekaligus habib nyentrik Hasan Mulachela untuk berbagi dengan masyarakat.
Dia membagi sembako kepada warga yang membutuhkan di wilayah Kelurahan Sangkrah RT05/ RW11 Kecamatan Pasar Kliwon yang dikenal dengan kampung janda dan dipanti asuhan Keluarga Yatim Aisyiyah, Bekonang, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, Senin (26/10/2020).
“Bagi saya, momentum kelahiran Nabi Muhammad ini adalah bulan yang bagus untuk berbagi. Misal ya, kalau orang tercinta kita ulang tahun pasti memberikan hadiah yang bagus. Sama seperti kegiatan ini, makanya saya ingin berbagi dengan masyarakat sekitar,” kata Habib Hasan.
Kedatangan Habib Hasan langsung disambut antusias masyarakat sekitar dan juga penghuni panti asuhan.
“Harapan dari kegiatan ini tentunya mendapat ridha dari Tuhan yang Maha Esa. Selain itu, juga wujud mencintai beliau (Nabi Muhammad SAW),” kata Habib Hasan.
Sementara itu, salah seorang penerima bantuan, Nunuk (45) mengaku berterima kasih dengan bantuan tersebut. Janda tiga anak ini mengeluhkan pendapatannya yang menurun drastia di tengah pandemi.
“Jika sebelum pandemi dalam seminggu bisa dapat Rp400 ribu. Tapi, setelah pandemi mungkin hanya Rp100 ribu per minggu. Ya bersyukur sekali dapat beras 5 kilogram dan uang Rp100 ribu,” ungkap perempuan yang bekerja sebagai buruh lepas itu.
Tak hanya di Bulan Mulud, Habib Hasan juga kerap membagikan santunan kepada masyarakat miskin di Kota Bengawan. Bahkan, dalam sebulan pria yang pernah menjadi politikus ini beberapa kali melakukan aksi bagi sembako dan uang.
Dalam kesempatan tersebut, turut serta praktisi kesehatan internasional, Dr. Lala “Cantique”. Dokter cantik yang menjadi penyuluh kesehatan internasional ini melakukan sosialisasi terhadap masyarakat di pinggiran Kota Solo. Termasuk juga, kepada santriwati di panti asuhan.
“Di tengah pandemi seperti sekarang ini, harus memperhatikan protokol kesehatan. Jangan sampai, menambah daftar panjang penyebaran Covid-19,” katanya. Prabowo
