SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 25 warga tidak mampu di Desa Wonorejo, Kecamatan Kalijambe, Sragen mendapat berkah bantuan bedah rumah dari Pemprov Jateng.
Mereka menerima bantuan dari program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) dari Jawa Tengah tahun ini. Saat ini pengerjaannya masih berlangsung.
Menariknya, program bedah rumah itu juga memantik empati dari Ormas Pemuda Pancasila (PP) setempat. Tanpa komando, PP Ranting Desa Wonorejo langsung tergerak melalukan aksi bakti sosial dengan membantu pelaksanaan bedah rumah warga.
Bakti sosial untuk membantu bedah rumah itu juga melibatkan perangkat desa setempat. Mereka bergotong royong membantu proses rehab rumah tak layak huni milik warga berpenghasilan rendah penerima BSPS.
Kades Wonorejo, Edi Subagyo membenarkan kegiatan itu. Ia menyampaikan saat ini memang di desanya ada 25 warga tidak mampu yang menerima bantuan bedah rumah BSPS dari provinsi.
“Alhamdulillah, dari perangkat desa dan
Pemuda Pancasila Ranting Desa Wonorejo juga ikut membantu pelaksanaan rehab. Kami sangat mengapresiasi,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (4/11/2020).
Menurutnya, pelaksanaan kerja bakti atau bakti sosial itu sangat membantu mempercepat penyelesaian rehab. Hal itu juga sangat meringankan beban warga penerima bantuan sehingga bisa lebih cepat menempati rumahnya.
Para anggota PP itu bahu membahu membantu rehab rumah milik Eko Cahyono, warga kurang mampu di RT 12. Mereka bersinergi bersama warga dan perangkat desa untuk menyelesaikan rehab rumah yang sudah memasuki tahap finishing itu.
“Rumah terakhir yang belum jadi punya Pak Eko Cahyono dan Nur Cahyo. Alhamdulillah dengan partisipasi PP, rehab sudah tinggal finishing. Total rumah yang mendapat BSPS di desa kami ada 25 unit dengan bantuan sebesar Rp 17,5 juta dari Pemprov. Mudah-mudahan bantuan bisa bermanfaat dan meringankan beban warga agar bisa menempati rumah yang lebih layak,” tandasnya. Wardoyo