Beranda Daerah Wonogiri Alhamdulillah, Setelah Berjibaku Hampir 20 Jam Akhirnya JLS Bisa Dilalui Kendaraan Berat...

Alhamdulillah, Setelah Berjibaku Hampir 20 Jam Akhirnya JLS Bisa Dilalui Kendaraan Berat Lagi, Sebelumnya Tertutup Material Longsor di Kilometer 48 Dusun Sidorejo Desa Guwotirto Kecamatan Giriwoyo Wonogiri

Kendaraan berat mulai bisa melintas di JLS Dusun Sidorejo Desa Guwotirto Kecamatan Giriwoyo Wonogiri, pasca longsor. Dok. BPBD Wonogiri
Kendaraan berat mulai bisa melintas di JLS Dusun Sidorejo Desa Guwotirto Kecamatan Giriwoyo Wonogiri, pasca longsor. Dok. BPBD Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Setelah berjibaku hampir 20 jam, petugas gabungan akhirnya berhasil menyingkirkan material longsor yang menutup Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. Kabar baiknya jalur nasional itu kini sudah bisa dilalui kendaraan berat.

Awalnya material longsor menutup jalan di Dusun Sidorejo RT 1 RW 2 Desa Guwotirto, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. Hingga membuat kendaraan bertonase berat harus dialihkan melalui jalur alternatif.

“Sekitar pukul 22.30 WIB tadi malam, JLS sudah dapat dilewati kendaraan besar meski belum sempurna. Sehingga kemacetan tonase berat secara bertahap bisa terurai,” kata Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri Bambang Haryanto, Jumat (29/1/2021).

Sejumlah pihak terlibat dalam upaya pembersihan material longsor itu. Meliputi BPBD, SAR, relawan, warga, TNI Polri, serta dinas terkait.

Baca Juga :  Judi Online dan Beda Pilihan Politik Jadi Pemicu Perceraian, Jumlahnya Meningkat 4 Kali Lipat

Sebelumnya material longsor berupa batu besar dan tanah sampai menutup jalan nasional itu. Kendaraan yang dapat melintas JLS adalah kendaraan kecil berupa roda dua dan kendaraan roda empat bertonase ringan.

Sementara kendaraan berat seperti truk, atau kontainer dialihkan. Jalur alternatif yang bisa dilalui dari selatan (Pacitan, Jatim) yakni diarahkan melalui Kecamatan Donorojo (Pacitan) lalu tembus Kecamatan Giritontro. Kendaraan dari arah Wonogiri yang mau ke Pacitan dialihkan melalui Giriwoyo ke barat menuju Giritontro kemudian ambil kiri menuju Donorojo lalu berlanjut ke Pacitan.

Sebagaimana diwartakan, pemicu bencana alam itu adalah hujan dengan intensitas sedang dengan durasi lebih dari satu jam. Sementara lokasi kejadian adalah tebing perbukitan. Dampak yang ditimbulkan tebing bukit di tepi JLS arah Wonogiri-DIY-Pacitan mengalami longsor dengan volume panjang sekitar 15 meter dengan ketinggian sekitar 18 meter. Aria