Beranda Daerah Magelang Ketersediaan Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 di Kabupaten Magelang Masih Aman

Ketersediaan Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 di Kabupaten Magelang Masih Aman

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi. Ist

MAGELANG, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€” Ketersediaan tempat tidur pasien Covid-19 atau Corona di rumah sakit negeri maupun swasta di kabupaten Magelang masih aman.

Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang Nanda Cahyadi Pribadi, Jumat (15/1/2021).

โ€œKondisi saat ini, semua pasien Covid-19 yang dirawat masih tertampung,โ€terang Nanda sapaan akrabnya saat dikonfirmasi para awak media, siang ini.

โ€œDi RSUD Muntilan dari semula 35 menjadi 39 tempat tidur. Sedangkan untuk ICU ada 6 dan kini sedang proses ditingkatkan menjadi 10,โ€ sambung dia.

Nanda mengatakan, sesuai dengan arahan Gubernur Jateng dan Bupati Magelang Zaenal Arifin, pemerintah akan terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada pasien Covid-19.

Salah satunya dengan penambahan jumlah tempat tidur di rumah sakit yang menangani pasien Covid-19. Rumah sakit wajib menyediakan tempat tidur di ICU minimal 30 persen dari ketersediaan tempat tidur.

Sedangkan di RS Merah Putih saat ini tersedia 6 tempat tidur untuk ICU dan 8 untuk HCU (High Care Unit).

โ€œSaat ini juga sedang diupayakan untuk ditingkatkan. Sedangkan tempat tidur untuk rumah sakit swasta, kami masih akan konfirmasi lagi,โ€ ujarnya.

Baca Juga :  Markas Judi di Tegalrejo Magelang Digerebek, 7 Orang Dikukut

Di rumah sakit pemerintah, saat ini ada total penambahan 12 kamar tidur, dan sedang proses penambahan 4 sehingga menjadi 16.

Sementara itu, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 29 orang, Kamis (14/1/2021).

Mereka berasal dari Mertoyudan 13 orang; Secang 4 orang; Salaman dan Grabag masing-masing 3 orang. Kemudian ada juga dari Bandongan 2 orang; serta satu orang di Windusari, Mungkid, dan Candimulyo.

Namun demikian, saat ini ada tambahan 59 pasien terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh. Terbanyak dari Kecamatan Tegalrejo 34 orang; Bandongan 9 orang; Candimulyo 8 orang; Windusari 6 orang; dan Ngablak 2 orang.

Ada tambahan satu pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang meninggal. Ia berasal dari Windusari.

โ€œDengan demikian, jumlah kumulatifnya 6.927, dengan rincian 1.387 dalam penyembuhan, 5.369 sembuh dan 171 meninggal,โ€ jelasnya.

Pasien suspek, ada tambahan 13 pasien baru. Namun ada 3 orang yang dinyatakan sembuh, 8 alih status menjadi terkonfirmasi dan satu meninggal dari Kecamatan Pakis.

Baca Juga :  Daun Pisang Jadi Kedok Sabu, Wiraswasta Magelang Dibekuk Polisi

Tiga orang yang sembuh itu, berasal dari Mertoyudan, Dukun dan Secang. Sedangkan 8 yang alih status menjadi konfirmasi, berasal dari Mertoyudan 4 orang; Windusari 3 orang; dan seorang warga Candimulyo.

โ€œKini jumlah kumulatifnya menjadi 1.203 orang. Rinciannya, 68 dirawat, 1.007 sembuh, 23 menjalani isolasi mandiri dan 105 dinyatakan selesai menjalani isolasi mandiri,โ€ pungkasnya. F Lusi

Berita ini telah tayang di https://grobogan.JOGLOSEMARNEWS.COM /2021/01/349346/