Beranda Umum Nasional Airlangga Bantah Safari Politik yang Dia Lakukan Untuk Ajang 2024

Airlangga Bantah Safari Politik yang Dia Lakukan Untuk Ajang 2024

Momen pertemuan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (13/3/2021) / Foto: Istimewa / tempo.co
Momen pertemuan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (13/3/2021) / Foto: Istimewa / tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM –  Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto membantah anggapan bahwa  pertemuannya dengan beberapa ketua umum partai sebagai safari politik  sebagai penjajakan koalisi guna menuju ke ajang Pilpres 2024 mendatang.

Ia mengatakan, pertemuannya dengan sejumlah ketua umum partai politik itu merupakan silaturahmi seperti yang diamanatkan Rapat Pimpinan Nasional maupun Musyawarah Nasional Partai Golkar.

Airlangga menampik pertemuan-pertemuan itu dalam rangka penjajakan koalisi menuju Pemilu 2024 atau Pilpres.

Sebelumnya, Airlangga menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

“Kalau pertemuan dengan pimpinan partai itu bagian dari keputusan Rapimnas maupun Munas untuk bersilaturahmi dengan partai-partai lain,” kata Airlangga di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat malam, 19 Maret 2021.

Dia mengatakan koalisi 2024 baru akan dibahas
dua tahun mendatang.

“Tentu kita lihat pemilu dan koalisi itu dibentuk di 2023, jadi masih agak panjang,” ujar Airlangga.

Baca Juga :  Kades Kohod Mulai  Bicara, Stt… Ada Sosok S sebagai  Dalang Pemalsuan Surat

Airlangga diketahui gencar bersafari menemui ketua umum partai sejak medio Februari lalu. Pada 14 Februari, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengunjungi Surya Paloh di Pulau Kali Age, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Dalam pertemuan itu, Surya Paloh dikabarkan mengajak Golkar untuk menggelar konvensi calon presiden bersama. Paloh disebut-sebut menawari Golkar untuk menentukan calon wakil presiden yang akan dipasangkan dengan pemenang konvensi calon presiden.

Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengakui Paloh dan Airlangga membicarakan konvensi capres dalam pertemuan itu. Namun menurut dia, keduanya baru bertukar pikiran dan musyawarah untuk membangun frekuensi yang sama dalam menjalankan strategi politik untuk ke depan.

“Jadi ini baru warming up,” ujar Willy pada Rabu, 10 Maret 2021.

Kemudian, Airlangga menemui Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. Dia bertandang ke kantor Suharso di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Lalu pada Sabtu, 13 Maret 2021, Airlangga berkunjung ke rumah Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Adapun menurut Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar Meutya Hafid, pertemuan Airlangga Hartarto dengan Prabowo bersifat silaturahmi. Dia mengatakan terlalu dini bagi partainya untuk membahas koalisi 2024.

Baca Juga :  Dampak Efisiensi Anggaran, Karyawan RRI dan TVRI yang Terlanjur Dirumahkan, Kembali Dipekerjakan

“Yang utama bersahabat baik dengan seluruh partai karena dalam Rapimnas kemarin Golkar kembali menegaskan, Golkar membuka koalisi dengan semua,” ucap Meutya pada Sabtu, 13 Maret lalu menanggapi isu koalisi 2024 atau Pilpres.

www.tempo.co