WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Wonogiri memicu terjadinya banjir di sejumlah kecamatan, Kamis (1/4/2021). Selain banjir ada juga kejadian longsor di saat yang sama.
Informasi yang dihimpun bencana hidrometeorologi itu terjadi di lima kecamatan. Meliputi Jatiroto, Jatisrono, Sidoharjo, Nguntoronadi, dan Jatipurno.
Di Kecamatan Jatiroto, Kelurahan Jatiroto, luapan sungai Janggan mengakibatkan air dan lumpur menggenang di jalur jalan serta merusak areal persawahan. Luapan air dan lumpur sungai lainnya menggenangi SMKN 1 Jatiroto dan persawahan.
Di Desa Pesido, sebuah mobil terseret arus akibat menerobos luapan air sungai. Satu rumah milik Joko Santoso tergenang sekitar 0,60 meter namun kondisi sekarang sudah surut.
Di Kecamatan Jatisrono, Desa Rejosari, Dusun Tejosari RT 4 RW 1, satu rumah tergenang. Desa Watangsono longsoran tebing menimpa rumah milik Ratman. Talut rumah Darsono mengalami longsor.
Luapan sungai Dusun Cobor Desa Sambirejo Jatisrono mengakibatkan jembatan antar dusun mengalami kerusakan. Sejumlah lahan pertanian mengalami kerusakan akibat tersapu arus air dan lumpur sungai serta tergenang.
Sementara di Kecamatan Sidoharjo, Desa Sempukerep, enam rumah tergenang. Sedangkan di Desa Tempursari, ada lima rumah tergenang luapan air dan lumpur sungai.
“Untuk Kecamatan Jatipurno, talut jalan dengan volume panjang 10 meter ketinggian 8 meter mengalami longsor. Dan di Dusun Dungbendo Kulon RT 1 RW 2 Desa Ngadipiro Kecamatan Nguntoronadi luapan air dan lumpur sungai Keduwang mengakibatkan 5 rumah warga terendam,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Haryanto.
Upaya penanganan pemulihan sementara telah dilakukan oleh warga setempat dibantu relawan, dan TNI Polri. Saat ini luapan sungai sudah mulai surut. Namun untuk mengantisipasi dampak lanjutan untuk sementara penghuni rumah terdampak yaitu di wilayah Kecamatan Sidoharjo dan Nguntoronadi masih mengungsi di runah penduduk terdekat.
“Pemulihan lanjutan akan dilaksanakan besok pagi mengingat kondisi waktu telah malam serta masih terjadi hujan ringan. Tidak ada korban jiwa maupun luka, taksir kerugian masih dalam pendataan, namun perkiraan sementara lebih dari Rp 100 juta,” beber Bambang. Aria