Beranda Daerah Semarang Lagi Booming, Ini Daftar 11 Obat Penawar Virus Covid-19 dan Jadi Pengawasan...

Lagi Booming, Ini Daftar 11 Obat Penawar Virus Covid-19 dan Jadi Pengawasan Polisi Jateng. Nomor 7 Paling Banyak Diburu Karena Terbukti Sembuhkan Banyak Pasien Positif di Sragen!

Mantan Bupati Sragen atau Bupati Sepuh, Untung Wiyono (kanan) saat menunjukkan obat Ivermectin yang diklaim sudah terbukti menyembuhkan banyak pasien positif covid-19 di Sragen, Rabu (30/6/2021). Foto/Wardoyo

SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jajaran Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah (Jateng) terjun menggelar pengecekan secara langsung ke toko obat serta apotek, Selasa (6/7/2021).

Sidak itu dilakukan untuk memastikan penjualan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), yang diatur oleh pemerintah selama Pandemi Covid-19.

Ada 11 obat yang belakangan banyak diburu karena diklaim bisa menjadi penawar dan penyembuh pasien positif Covid-19 yang saat ini dalam pengawasan.

Salah satunya Ivermectin yang banyak diburu karena booming usai diklaim bisa menyembuhkan seribuan pasien positif di Sragen belum lama ini.

“Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah telah melakukan pengecekan dan monitoring obat 11 jenis di Apotek dan toko obat,” kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes M. Iqbal Al-Qudusy kepada awak media, Semarang, Selasa (6/7/2021).

Selain mengecek harga jual, Iqbal mengungkapkan bahwa pihaknya juga memastikan untuk mencegah adanya tindakan dugaan penimbunan terhadap obat-obatan.

Baca Juga :  Gerakan Pembaharuan Sragen (GPS) Terbelah, Tokoh-Tokoh Senior Berbalik Mendukung Bowo-Suwardi di Pilkada Sragen 2024

Modus itu diduga kerap dipakai untuk menangani virus corona dewasa ini.

Polda Jateng sudah bergerak, kami imbau masyarakat tak berspekulasi soal penimbunan. Karena apabila hal itu terjadi maka kami tidak segan menindak tegas pelakunya,” ujar Iqbal.

Dari hasil pengecekan langsung, dikatakan Iqbal, pihaknya tidak menemukan adanya permainan harga dan indikasi penimbunan.

Meskipun, menurut Iqbal, ada beberapa toko obat dan Apotek memang tidak menjual jenis tertentu serta persediaan stoknya sedang kosong.

“Tidak ada, memang stok di tingkat toko obat dan apotek 11 Obat tersebut tidak ada dan tidak dijual,” ucap Iqbal. Wardoyo

Adapun ke-11 jenis obat yang dicek oleh polisi diantaranya,

1. Favipiravir 200 Mg Tablet
2. Remdesivir 100 Mg Injeksi
3. Oseltamivir 75 Mg Kapsul
4. Intravenous Imuglobulin 5% 50 ml Infus
5. Intravenous Imuglobulin 10% 25 ml Infus
6. Intravenous Imuglobulin 10% 50 ml Infus
7. Invermectin 12 Mg
8. Tocilizumab 400 mg/ 20 ml Infus
9. Tocilizumab 80 mg/ 4 ml Infus
10. Azithromycin 500 Mg Tablet : kosong / Obat sejenis Zitrolic harga Rp. 5000,-/14.000,- tergantung merk
11. Azithromycin 500 Mg Infus