KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Angka kasus positif Covid-19 masih melonjak, mengakibatkan permintaan oksigen di beberapa daerah naik drastis.
Begitu pula dengan agen isi ulang oksigen di wilayah Karanganyar, tepatnya di sebelah utara terminal Jungke.
Permintaan oksigen di kios tersebut juga naik. Hanya saja, di tempta ini stoknya masih cukup aman. Hal itu karena kios isi ulang oksigen Amanda di Jungke menerima suplai dari tiga perusahaan, salah satunya PT Samator.
“Kalau suatu saat stoknya habis, dari bos kami langsung dicarikan, jadi kios di sini yang diutamakan stoknya. Nah kalau suplai dari Samator stoknya sekarang mulai langka, kami juga dicarikan suplai dari Colomadu dan Surabaya” ujar karyawan isi ulang oksigen Amanda, Rizki (19) saat ditemui di kios, Minggu (4/4/2021).
Agen isi ulang Amanda buka pukul enam pagi hingga sembilan malam, namun jika kebetulan stok habis, akan ditutup hingga stoknya terisi kembali.
“Iya, kami sepakat kalau habis stoknya kami tutup menunggu kiriman tabung lagi. Tapi biasanya kalau siang habis, sore sudah dapat kiriman lagi,” lanjut karyawan lainnya, Nata (23).
Selain itu, walau beroperasi hingga pukul sembilan malam, isi ulang oksigen Amanda juga melayani pengisian oksigen 24 jam.
Namun untuk pembelian di atas pukul sembilan malam, harus menghubungi dulu melalui wa yang tertera di google maps Oksigen Karanganyar (OXYKRA).
Diakui, permintaan oksigen naik tiga kali lipat dari sebelum Karanganyar banyak terpapar Covid-19. Dulunya, pembelian per-hari hanya sekitar 5-10 tabung besar, tetapi sekarang pembelian isi ulang oksigen bertambah hingga 30 tabung.
Naiknya permintaan, juga membuat harga isi ulang oksigen di Amanda naik Rp 10.000.
“Untuk harga, dahulu sebelum banyak permintaan itu Rp 35.000 per tabung kecil, kalau sekarang sudah naik menjadi Rp 45.000,” Jelas Rizki (19) saat diwawancara, Minggu (4/7/2021).
Walau saat ini stok sudah aman, kios Amanda juga pernah kehabisan stok selama satu hari dari pukul delapan malam hingga besoknya pukul tiga sore.
“Iya pernah kosong satu hari dari jam delapan malam sampai besoknya jam tiga sore baru dapat lagi. Untuk pembeli yang kehabisan biasanya langsung kami oper ke kios isi ulang lain,” lanjut Rizki.
Isi ulang oksigen Amanda biasanya menjual ke klinik-klinik kesehatan di Kabupaten Karanganyar. Namun, karena lonjakan kasus dan rumah sakit mulai penuh, banyak warga yang terpapar covid-19 menjalani isolasi di rumah. Beberapa yang bergejala mau tak mau harus membeli oksigen sendiri.
Kebanyakan pembeli mengisi oksigen untuk orang tuanya. Rata-rata pemakainya sudah berusia 65 tahun. Elysa Indriyani