Beranda Daerah Solo PPKM Darurat, Kampus UNS Lockdown Total. Pintu Masuk Ditutup, Aktivitas Kuliah Daring...

PPKM Darurat, Kampus UNS Lockdown Total. Pintu Masuk Ditutup, Aktivitas Kuliah Daring Total, Semua Pegawai Dilarang Keluar Rumah

Kampus UNS. Foto/Widya

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melalui akun instagram resminya mengeluarkan surat edaran mengenai Pemberlakuan PPKM Darurat mulai dari tanggal 3- 20 Juli 2021.

Seluruh aktivitas akademika digelar secara daring, akses masuk ditutup dan semua pegawai dilarang keluar rumah.

Dikeluarkannya surat edaran ini sebagai bentuk tindak lanjut dari instruksi Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomo 15 Tahun 2021 tanggal 2 Juli 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat _Corona Virus Disease_ 2019 di Wilayah Jawa dan Bali.

Dalam surat edaran no. 2746/UN27/TU.00/2021 perihal Pemberitahuan PPKM Darurat di Lingkungan Universitas Sebelas Maret terdapat beberapa aturan yakni mengenai kebijakan Work From Home (WFH), proses pembelajaran, peraturan penutupan fasilitas umum dan akses masuk di lingkungan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Baca Juga :  Catat Tanggalnya! Solo Urban Fashion Bakal Digelar di Taman Balekambang, 22-24 November Ini

Seluruh pegawai (100%) melakukan Work From Home (WFH), kecuali petugas keamanan dan kebersihan serta pegawai yang secara khusus mendapat tugas dari pimpinan.

Di mana kesemuanya tentu dengan mengedepankan protokol kesehatan yang berlaku.

Selain itu juga pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan penuh secara daring, kemudian fasilitas umum dan akses masuk kampus juga ditutup.

Dalam poin terakhir surat edarannya Prof. Dr. Bandi, M.Si.Ak. selaku Wakil Rektor Umum dan Sumber Daya Manusia menegaskan bahwa selama WFH, seluruh pegawai diwajibkan membatasi aktifitas mobilitas.

Kemudian tidak keluar rumah jika memang tidak ada urusan yang mendesak dan penting.

” Selama WFH, seluruh pegawai supaya membatasi mobilitas tidak keluar rumah. Kecuali untuk urusan sangat penting, menghindari kerumuman dan selalu melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya. (Widya/Wardoyo)