Beranda Daerah Boyolali Sukses, Boyolali Kembali Gelar Gerakan di Rumah Saja Minggu Besok

Sukses, Boyolali Kembali Gelar Gerakan di Rumah Saja Minggu Besok

Pasar Pengging, Kecamatan Banyudono tutup saat Gerakan Boyolali di Rumah Saja pada Minggu (27/6/2021) lalu / Foto: Waskita
Pasar Pengging, Kecamatan Banyudono tutup saat Gerakan Boyolali di Rumah Saja pada Minggu (27/6/2021) lalu / Foto: Waskita

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gerakan Boyolali di Rumah Saja bakal kembali digelar pada Minggu (4/7/2021) besok. Kegiatan tersebut merupakan yang kedua setelah pada Minggu (27/6/2021) lalu.

“Bahkan, menilik kesuksesan program tersebut, maka Gerakan Boyolali di Rumah Saja akan diperpanjang lagi. Yaitu, pada Minggu 11 Juli dan 18 Juli mendatang,” ujar Sekda Boyolali, Masruri.

Dijelaskan, seperti kegiatan sebelumnya, maka Gerakan Boyolali di Rumah Saja yang akan digelar besok mengajak masyarakat untuk berdiam di rumah jika tidak ada kepentingan mendesak.

“Ini bertujuan untuk mengatasi penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Dijelaskan, selama sehari itu, maka seluruh pasar tradisional yang tersebar di 22 Kecamatan se- Boyolali ditutup. Penutupan juga mencakup swalayan, toko modern, serta rumah dan warung makan.

Diakui, dari evaluasi yang ada maka gerakan tersebut dinilai sudah cukup bagus. Namun, memang masih ada temuan pelanggaran.
Seperti beberapa warung makan dan wisata di Selo masih buka. Maka akan ditegaskan lagi, pihaknya akan bersikap tegas.

Pihaknya juga melakukan penyekatan bagi wisatawan terutama goweser atau pesepeda yang akan naik ke Selo. Penyekatan dilakukan di wilayah Kecamatan Cepogo.

Nantinya, semua wisatawan dan pegowes disuruh putar balik.

“Bahkan, Gerakan Boyolali di Rumah Saja pada hari Minggu akan diperpanjang dua pekan. Yakni pada Minggu 11 Juli dan 18 Juli mendatang.”

Pengetatan pengawasan akan dilakukan. Warung makan maupun tempat perbelanjaan yang nekad buka akan ditutup paksa. Sanksi denda dan administrasi sampai pencabutan izin akan diterapkan dan disesuaikan dengan tingkat pelanggaran.

“Diungkapkan, program Minggu di rumah tersebut juga sekaligus mendukung PPKM darurat yang digaungkan pemerintah pusat. Dimana PPKM Darurat dilakukan mulai tanggal 3 hingga 20 Juli mendatang.” Waskita

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.