![IMG-20210820-WA0150](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2021/08/IMG-20210820-WA0150.jpg?resize=640%2C342&ssl=1)
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut di jalan raya Solo-Sragen tepatnya di Dukuh Karangmalang RT 10/5, Desa Karangmalang, Masaran, Sragen, Jumat (20/8/2021) malam menyisakan cerita mengerikan.
Seorang pengendara motor perempuan tewas mengenaskan usai terlindas truk tronton dari arah berlawanan.
Korban diketahui seorang mahasiswi bernama Agnes Pita Anjelica (18) asal Dukuh Nglorog RT 03/03, Ngrayudan, Jogorogo, Ngawi, Jatim.
Mahasiswi malang itu tewas seketika dengan kepala pecah dan isi perut terburai.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan maut itu terjadi pukul 18.45 WIB. Kecelakaan bermula ketika korban mengendarai sepeda motor Honda Beat AE 3866 LH.
Korban terlindas truk tronton Mitsubishi Fuso BE-9247-AU yang dikemudikan Purnomo (49) warga Jalan Pendowo RT 04/02, Desa Jeru, Kecamatan Turen, Malang, Jatim.
Kanit Laka Polres Sragen Ipda Irwan Marviantoro mengatakan kronologi kecelakaan maut itu bermula ketika truk tronton Fuso itu berjalan dari arah Solo ke Sragen.
Sedangkan korban mahasiswi melaju dari arah berlawanan atau dari Sragen menuju Solo. Sesampai di lokasi kejadian, korban mendadak hendak berputar arah dari jalur Sragen menuju Solo menuju ke arah Solo menuju Sragen, melalui celah median.
Saat korban berjalan berbalik arah, diduga ia kurang konsentrasi dan kurang memperhatikan situasi arus lalin. Sehingga pada saat jarak sudah dekat, motor korban menabrak truk Mitsubishi Fuso.
“Akibat benturan itu, pengendara motor terpental jatuh masuk dibawah bak Truk tronton Mitsubishi Fuso tepatnya di depan roda belakang sebelah kanan. Sehingga korban terlindas truk dan meninggal di lokasi kejadian,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (20/8/2021).
Sementara, kondisi pengemudi truk dan penumpang, Dava Aditya (21), tidak mengalami luka. Selain korban yang meninggal dunia, sepeda motornya juga mengalami rusak parah.
“Saat ini kasusnya masih dalam penanganan penyidik,” urainya.
Terpisah, Wakil Ketua PMI Sragen, Soewarno mengatakan usai menerima laporan, tim PMI bersama PSC 119 langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Tim kemudian mengevakuasi jenazah korban yang meninggal untuk dibawa ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen dengan ambulans PMI.
“Kondisi korban meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah bagian kepala dan tubuh,” tandasnya. Wardoyo