KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kunjungi Kabupaten Karanganyar, Jateng, Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar merangkul mantan narapidana terorisme (Napiter) untuk memerangi penyebaran berita bohong tentang vaksin Covid-19.
Diyakini, para Napiter memiliki jaringan kuat untuk bersama terlibat memberantas berita Hoax tersebut.
“Kami mengajak para Napiter dan masyarakat setempat terus aktif memerangi berita bohong yang menyudutkan vaksin Covid-19 dengan tujuan agar warga menolak vaksin,” ujarnya disela acara vaksinasi covid kepada Napiter dan warga Desa Menjing, Kecamatan Kerjo, Karanganyar, Kamis (19/8/2021).
Menurut Boy Rafli Amar pergerakan berita bohong itu kian massif sehingga tidak bisa dibiarkan begitu saja namun harus dilawan bersama-sama.
Pasalnya, materi berita bohong itu sangat agutatif dan menyesatkan sehingga banyak warga yang kekakutan untuk divaksin. Sedangkan vaksinasi adalah program pemerintah dalam rangka ikhtiar melawan Covid-19.
Lebih lanjut Boy Rafli Amar menegaskan, program Presiden adalah tercapainya vaksinasi hingga sebanyak 70% dari jumlah penduduk Indonesia sebanyak 237 juta orang. Dan setiap harinya direalisasi vaksin diseluruh daerah secara bertahap menyesuaikan ketersediaan stok vaksin.
“Mari kita semua terus bergerak menepis berita Hoak itu sampai mereka berhenti dan vaksinasi berjalan sesuai rencana,” jelasnya.
Sementara itu pada kunjungan tersebut Boy Rafli Amar juga menyaksikan jalannya vaksin sebanyak 300 dosis yang diberikan pada sebanyak 20 orang Napiter sisanya warga desa setempat. Boy Rafli menyaksikan antusiasme warga untuk mendapatkan vaksin tersebut.
Selain itu juga diberikan paket sembako kepada peserta vaksin serta warga setempat terutama yang sedang menjalani isolasi mandiri. Beni Indra