BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kegiatan penyekatan jalan raya Boyolali- Selo, Minggu (29/8/2021) tak hanya berhasil memutar balik ratusan pengendara motor dan mobil.
Namun petugas Satlantas Polres Boyolali juga berhasil menyita sepeda motor vespa modifikasi ekstrem.
“Motor itu pun dibawa ke Mako Satlantas diangkut mobil pikap. Kita melakukan penyitaan sebagai barang bukti. Kemudian adik-adik yang telah membuat rakitan kendaraan tersebut kita beri pembinaan,” ujar Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Yuli Anggraeni.
Dijelaskan, motor tersebut ditemukan petugas saat parkir di depan minimarket di jalan Boyolali – Selog, di wilayah Desa/Kecamatan Cepogo.
Kasatlantas bersama anggota kemudian menghampiri motor yang sudah tidak berbentuk seperti layaknya motor itu. Pengendara dan penumpang motor itu pun ditanyai dan diminta surat-surat kendaraannya.
“Mereka sudah ada di depan minimarket tersebut dua hari ini, istirahat dan tidur di tempat itu. Sehingga sangat meresahkan. Berdasarkan laporan masyarakat, mereka dinilai mengganggu dan melakukan pemalakan di sepanjang jalan Boyolali.”
Penindakan ini dilakukan, kata Yuli, karena keberadaan mereka dinilai sudah meresahkan masyarakat. Pihaknya dalam beberapa hari terakhir sudah menyita dua kendaraan rakitan seperti itu.
Penyitaan pertama di jalan Ampel-Boyolali beberapa hari lalu dan kedua, di Cepogo, di jalan arah Kecamatan Selo tersebut.
Kendaraan tersebut diamankan karena dinilai sudah tidak sesuai dengan spektek. Motor itu dimodifikasi sudah tidak berbentuk motor. Namun dibuat kotak menggunakan rangka besi. Kemudian ground clearance juga sangat rendah sekali, bahkan nyaris mepet dengan aspal. Motor juga diberi tiang dari bambu dan diikat menggunakan tali kain.
Di atas diberi kain sebagai peneduh serta dipasang juga sejumlah bendera di bagian depan.
“Kemudian di bagian belakang tampak ban motor yang dipasang berjajar. Potongan kain kecil-kecil juga dipasang di samping bawah. Beberap botol minuman juga digantung di motor, sehingga terlihat kumuh.” Waskita
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.













