JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah kembali memperpanjang penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada Senin (13/9/2021).
Namun seiring menurunkan angka tambahan positif covid-19, jumlah daerah yang berstatus PPKM level 4 terus menurun.
Salah satunya Provinsi Bali yang dinyatakan turun dari level 4 ke level 3.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (13/9/2021) malam ini.
Luhut menuturkan jumlah level PPKM di kota-kota di Bali menurun.
“PPKM di Bali turun ke level 3,” kata Luhut dalam pengumuman PPKM malam ini, Senin 13 September 2021.
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan nasib kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Jawa-Bali.
Pasalnya, periode PPKM akan berakhir pada hari ini, Senin, 13 September 2021.
Pengumuman itu rencananya disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
“Rencananya disampaikan oleh Menko nanti malam jam 20.00,” ujar Juru Bicara Menko Marves Jodi Mahardi kepada Tempo, Senin, 13 September 2021.
Sebelumnya, pada periode PPKM 7-13 September 2021, pemerintah melakukan penyesuaian antara lain pada penyesuaian waktu makan di dalam mal.
“Penyesuaian waktu makan atau dine in di dalam mal menjadi 60 menit dengan kapasitas 50 persen,” ujar Luhut dalam konferensi pers, Senin, 6 September 2021.
Sementara, pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM , sejumlah obyek wisata di Bali mulai dibuka sejak dua hari lalu. Salah satunya Pantai Kuta dan sejumlah pantai lainnya.
Namun pembukaan itu belum begitu berdampak mengembalikan keramaian obyek wisata lantaran pembatasan dan pengetatan masih diberlakukan di obyek wisata.
“Pantai Kuta sudah dibuka sejak dua hari lalu. Tapi belum ramai seperti biasanya. Karena masih ada pembatasan aktivitas kafe, bar dan restoran hanya sampai pukul 21.00 WIB. Lalu pengunjung juga masih sepi,” ujar Sularso, salah satu warga Sragen di Bali. (Wardoyo/Tempo.co)