SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Di sejumlah daerah belakangan banyak dijumpai pemberian potongan harga pembelian bakso hingga pembagian sembako bagi mereka yang sudah divaksin COVID-19.
Ini dilakukan salah satunya untuk menarik minat warga agar mau disuntik vaksin. Selain niat berbagi dari para donatur.
Namun apa jadinya jika setelah disuntik vaksin, warga mendapatkan pemberian barang berupa tahu tempe?. Fakta ini nyata terjadi di Kabupaten Sukoharjo. Emak emak auto sumringah nih.
Melansir tribratanews, Kamis (2/9/2021), Polwan Polres Sukoharjo membagikan ratusan tahu dan tempe kepada masyarakat yang telah melaksanakan vaksin dosis ke-2. Tujuannya menarik minat dan menyemangati warga untuk menjalani vaksin.
Pembagian tahu tempe ini berlangsung di Gedung PKP Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Rabu (1/9/2021).
Tahu dan tempe yang dibagikan sebanyak 200 paket. Dalam aksi pembagian tahu dan tempe ini menyasar kepada peserta vaksin, khususnya bagi ibu-ibu.
“Hal tersebut guna menarik perhatian masyarakat untuk mau melaksanakan vaksinasi,” ujar KBO Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Sri Wuri Handayani, mewakili perwira koordinator (Pakor) Polwan Polres Sukoharjo, AKP Tiswanti.
Iptu Sri Wuri mengatakan, sebelum membagikan lauk pauk berupa tahu dan tempe, Polwan Polres Sukoharjo juga telah membantu melaksanakan proses vaksinasi. Seperti pada proses regiristasi, observasi, input data, dan percetakan kartu vaksin.
Setelah kegiatan vaksinasi, lanjut Iptu Wuri, Polwan Polres Sukoharjo kemudian membagikan 200 paket lauk pauk berisi tahu dan tempe kepada masyarakat khususnya ibu-ibu yang usai melaksanakan vaksin.
“Kegiatan ini sebagai bakti Polwan dalam memperingati HUT Polwan yang ke 73. Selain membantu meringankan beban kebutuhan masyarakat ditengah pandemi, juga sebagai upaya percepatan penanggulangan COVID-19,” beber dia.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menambahkan, gerai vaksinasi Polres Sukoharjo kembali berlanjut. Untuk vaksinasi dosis ke-2 diselenggarakan di Gedung PKP Kartasura.
Untuk membantu perekonomian, pihaknya bekerjasama dengan pedagang tahu dan tempe di pasar. Selanjutnya dagangannya dibeli kemudian dibagikan kepada peserta vaksin. Aris
