BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sudah sebulan lebih waktu berlalu, namun kasus perusakan SD N 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosamodro belum memunculkan titik terang.
Bahkan, pelaku atau dalang perusakan pun masih menjadi teka-teki. Pada kejadian itu, sejumlah kaca jendela diketahui hancur.
Namun fakta baru ditemukan Inspektorat Boyolali yang juga turun tangan mendalami kasus yang terjadi pada Kamis (2/9/2021) lalu itu.
Menurut Plt Kepala Inspektorat Boyolali, Totok Eko YP, pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap kasus perusakan SD tersebut.
“Ini masih proses pemeriksaan, belum selesai,” kata Totok, Selasa (12/10/2021).
Pihaknya pun belum bisa menyimpulkan latar belakang terjadinya kasus perusakan SD N 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosamodro itu.
Hasil konfirmasi Inspektorat juga masih harus ditindaklanjuti dengan pemeriksaan lanjutan terhadap pihak terkait.
“Itu penting sebagai pembuktian keterangan pihak-pihak yang telah diperiksa.”
Meski begitu, dia melihat kasus perusakan ini bisa jadi akibat kurang harmonisnya antar pendidik di SD tersebut.
“Namun ini masih kami dalami. Jadi belum bisa disimpulkan karena pada prinsipnya ada masalah ketidakharmonisan,” pungkasnya. Waskita