Beranda Daerah Karanganyar Turunkan Seng Nyangkut Kabel Listrik, Rudiyanto Warga Tasikmadu Kesetrum dan Terpental. Luka...

Turunkan Seng Nyangkut Kabel Listrik, Rudiyanto Warga Tasikmadu Kesetrum dan Terpental. Luka Bakar Serius Hingga 55%

Rudiyanto tengah dirawat di RS Dr Moewardi lantaran mengalami luka bakar 55% lantaran tersetrum saat kerja / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Rudiyanto (37) warga Desa Wonolopo, Tasikmadu, Karanganyar mengalami luka bakar serius setelah tersengat aliran listrik di pabrik Hardo Plast  di Jl Solo- Sragen KM 8 Desa Jetis, Jaten, Selasa (12/10/2021). Kini korban masih dirawat di RS Moewardi Solo.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan kejadian itu berawal saat korban bersama dua orang temannya yakni Sunardi (40) dan Bayu Nugroho (26) mendapat job untuk merenovasi sejumlah seng bagian atap.

Korban naik ke atas bersama mencopoti seng-seng tersebut untuk diganti dengan seng baru.

Selanjutnya korban mengangkat salah satu seng yang sudah dicopot untuk diturunkan ke bawah. Satu seng berhasil diturunkan ke bawah diterima Sunardi yang bertugas di bawah untuk menerima seng dari atas.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

Selanjutnya giliran untuk mengangkat seng kedua untuk diturunkan. Namun nahas, saat korban mengangkat seng tiba-tiba datang angin kencang hingga membuat seng bergoyang dan  mengenai kabel listrik diatas atap sehingga korban kesetrum dan terpental ke bawah.

Tak pelak korban mengalami luka bakar serius dan dilarikan ke RS Moewardi-Solo. Namun kondisi korban terbakar hingga 55% sehingga perlu perawatan ekstra.

Kasi Humas Polres Karanganyar Iptu Agung Purwoko membenarkan kejadian tersebut. “Iya tadi laporan dari Kapolsek Jaten AKP Yuni Marsianto bahwa terjadi orang tersengat listrik,” ungkapnya, Selasa (12/10/2021).

Menurut Kadi Humas kasus itu merupakan kategori kecelakaan kerja dan saat ini masih terus dilakukan penyelidikan. Pihaknya berharap agar para pekerja ekstra hati-hati jika berhadapan dengan potensi risiko listrik karena risiko bisa terjadi kapan pun. Beni Indra

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

.