WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemkab Wonogiri memenuhi janjinya memberikan bonus uang kepada atlet peraih medali. Khususnya yang berlaga dalam PON XX dan Perpanas XVI Papua tahun 2021.
Sebagaimana diwartakan, peraih medali perak menerima bonus sebesar Rp75 juta, sedangkan perunggu Rp50 juta. Namun, tidak ada atlet Wonogiri yang meraih medali emas dalam ajang tersebut.
Padahal jika ada yang meraih emas, Pemkab Wonogiri bakal memberikan bonus uang sebesar Rp100 juta.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek mengatakan, ada lima atlet yang menerima bonus. Empat di antaranya adalah atlet difabel yang berlaga di Peparnas. Mereka adalah Wahyudi atlet tolak peluru (satu perak), Arif Wirawan atlet panahan (satu perunggu), Taufik Abdul Karim atlet blind judo (satu perunggu), dan Sutadi atlet tenis meja (satu perak dan satu perunggu).
Namun, Sutadi yang mampu menyabet satu perak dan satu perunggu hanya menerima bonus Rp75 juta. Uang yang diterima setara peraih satu medali perak.
Sementara itu, ada satu atlet Wonogiri yang berhasil meraih medali dalam PON Papua, yakni Damar Rizki atlet judo (satu medali perak). Total bonus yang dikucurkan Pemkab Wonogiri untuk kelima atlet tersebut mencapai Rp 300 juta.
Wahyudi sebagai perwakilan atlet menyampaikan terima kasih karena bonus tersebut semakin memotivasi para atlet. Selama 20 tahun menjadi atlet, baru kali ini mendapat penghargaan seperti ini.
“Bonus dari Pemkab Wonogiri ini merupakan yang terbesar di Jawa Tengah,” kata Wahyudi. Aris