SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia (Gasmi) Pagar Nusa Sragen siap memberangkatkan pasukannya untuk pengamanan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) 2021.
Sebanyak 28 pasukan yang merupakan pendekar Pagar Nusa tersebut saat ini tinggal menunggu keberangkatan untuk pengamanan agenda akbar muktamar yang dijadwalkan digelar 22-23 Desember di Lampung tersebut.
Pembina Gasmi Sragen, Mualim Sugiyono mengatakan 28 pasukan yang dipersiapkan itu terdiri dari 14 pendekar putra dan 14 pendekar putri.
Mereka adalah pendekar-pendekar yang sudah dipilih melalui seleksi dan mengikuti latihan secara khusus di markas Ponpes Miftakhul Hikmah Tangen.
“Sebulan yang lalu kami diintruksikan dari pengurus pusat Gasmi Pagar Nusa Lirboyo Kediri agar mempersiapkan pasukan. Intinya bilamana nanti diminta oleh PBNU untuk pengamanan Muktamar di Lampung, kami harus siap. Saat ini pasukannya sudah terbentuk dan siap diberangkatkan,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (19/12/2021).
Legislator di DPRD Kabupaten Sragen itu menguraikan segala sesuatu sudah dipersiapkan dan saat ini tinggal menunggu instruksi dari pusat.
Pihaknya memastikan pasukan khusus itu siap bergabung untuk menjadi barisan pengamanan Muktamar.
“Ini sebagai wujud tanggungjawab kami untuk selalu siap dan tanggap terhadap segala bentuk instruksi demi kelancaran kegiatan. Ini tinggal menunggu instruksi untuk berangkat,” tandasnya.
Sekadar tahu, Gasmi adalah sebuah pencak silat yang jurus- jurusnya diberikan secara khusus oleh (alm) Gus Maksum Lirboyo Kediri. Di Jawa Timur, atraksinya biasanya juga dikenal dengan istilah pencak door.
Keberadaan Gasmi selama ini bersatu dengan Pagar Nusa. Akan tetapi Gasmi dilatih dan diberi amalan secara khusus oleh guru dari pusat atau tingkat 2 dalam dunia pesilatan. Wardoyo