JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menjelang perayaan natal dan tahun baru (Nataru), komitmen bersama menjadi kunci untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penularan Covid-19.
Demi mencegah kemungkinan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 menjelang akhir tahun, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) mengajak masyarakat untuk bersama-sama berkomitmen melawan pandemi.
Ada beberapa cara yang dapat ditempuh, baik dalam skop individual maupun secara bersama-sama dalam sebuah masyarakat.
Secara individual, kemungkinan penularan dapat dicegah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari mengenakan masker, menjaga jarak, dan rutin mencuci tangan dengan air mengalir.
Di samping itu, penting juga kiranya menjaga diri sendiri dengan menciptakan lingkungan yang positif. Pasalnya, di tengah pandemi Covid–19 ini, lingkungan memiliki pengaruh besar bagi kehidupan seseorang.
Lingkungan yang baik dan kondusif dipercaya akan memberikan dampak positif pula di tengah terbatasnya kegiatan di masyarakat.
Selanjutnya adalah dengan pemenuhan asupan tubuh untuk menjaga kesehatan. Komitmen tersebut penting dilakukan demi menunjang daya tahan tubuh sebelum penerapan protokol kesehatan dilakukan.
Untuk menghadapi kondisi pandemi seperti saat ini, diperlukan pertahanan tubuh optimal. Baik dari segi pemenuhan nutrisi, makanan bergizi seimbang, serta pemenuhan kecukupan vitamin dan mineral.
Penjagaan kondisi kesehatan tersebut, tentunya harus seimbang dengan pemulihan ekonomi. Yakni dengan ikut bangkit guna menggerakan roda perekonomian yang saat ini tengah menjadi fokus perhatian pemerintah.
Karena ituah dibutuhkan kreativitas, inovasi, kemandirian dan daya saing yang tinggi. Di sisi lain, keberhasilan pemerintah dalam menangani Covid-19 telah diakui dunia.
Hal itu salah satunya ditunjukkan dengan ajang Presidensi G20, di mana Indonesia dipercaya untuk peran kunci sebagai pemimpin.
Diketahui, bahwa Presidensi G20 merupakan forum utama kerja sama ekonomi Internasional. Indonesia mengajak seluruh dunia saling besinergi dan saling mendukung untuk mewujudkan tata kelola ekonomi dunia yang lebih kuat, inklusif dan berkelanjutan. Suhamdani