Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Wajib Tahu, Sistem Merit Pemkab Wonogiri Berpredikat Baik, Endingnya Raih Penghargaan Anugerah Meritokrasi

Sistem merit

Plt Kepala BKD Wonogiri, Suharno (tengah) menerima penghargaan Anugerah Meritokrasi. Foto : istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Tinggal menghitung hari 2021 bakal berakhir. Namun demikian Pemkab Wonogiri masih saja menunjukkan kualitasnya.

Ini terbukti dengan diraihnya penghargaan baru-baru ini, yakni memperoleh predikat baik dalam penilaian sistem meritokrasi. Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara Anugerah Meritokrasi di Hotel Westin Surabaya, Selasa (7/12/2021).

Untuk diketahui dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (UU ASN), sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.

Sebagai penjabaran agenda Prioritas RPJMN 2020-2024, penerapan sistem merit ditetapkan sebagai satu dari tiga program prioritas bidang aparatur dalam RKP 2020. Meliputi peningkatan akuntabilitas kinerja, pengawasan, dan reformasi birokrasi; selanjutnya peningkatan inovasi dan kualitas pelayanan publik. Terakhir penguatan implementasi manajemen ASN berbasis merit.

Penyerahan Anugerah Meritokrasi dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin secara virtual. Inspektur Utama BNN, Wahyono mewakili Kepala BNN menerima secara langsung penghargaan yang diserahkan oleh Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Prof. Agus Pramusinto dan Wakil Ketua KASN, Tasdik Kinanto.

Penyerahan penghargaan dilakukan secara luring kepada 24 instansi yang nilai sistem meritnya berhasil naik ke kategori sangat baik. Juga 68 instansi yang untuk pertama kalinya berhasil mencapai nilai sistem merit dengan kategori baik di tahun 2021.

Selain itu untuk penyerahan penghargaan melalui daring diberikan kepada 5 instansi yang berhasil mempertahankan nilai sistem merit dengan kategori sangat baik. Lantas 22 instansi yang nilai sistem meritnya tetap bertahan dalam kategori baik di tahun 2021.

Ketua KASN Prof. Agus Pramusinto, mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap instansi pemerintah yang sebagaimana telah ditetapkan. KASN memberikan Anugerah Meritokrasi dan Penyerahan Hasil Penilaian Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN Kepada Instansi Pemerintah Kategori Sangat Baik dan Baik.

“Acara ini merupakan wujud apresiasi tinggi terhadap Instansi Pemerintah yang telah berhasil menerapkan sistem merit. Selain itu, untuk mendorong konsistensi penerapan sistem merit agar terus terjaga serta yang paling penting adalah mampu memotivasi lebih banyak Instansi untuk berkomitmen pernah menerapkan sistem merit dengan lebih baik,” ungkap dia.

Keberhasilan instansi pemerintah dalam mencapai penerapan sistem merit kategori baik dan sangat baik merupakan buah dari kerja keras seluruh jajaran di instansi pemerintah yang sudah berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan dalam manajemen ASN-nya. Keberhasilan tersebut juga merupakan hasil dari komitmen instansi pemerintah untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi melakukan pembinaan dengan KASN dalam menerapkan sistem merit.

Adapun penerima penghargaan dari Pemkab Wonogiri diwakili oleh Plt kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Wonogiri Suharno.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Wonogiri Haryono mengatakan, Anugerah Meritokrasi tersebut memberi penghargaan terhadap manajemen kepegawaian dan pembinaan sumberdaya manusia. Wonogiri mendapatkan nilai 268 dan indeks 0,65 sehingga memperoleh predikat baik.

“Pemkab dalam hal ini Bupati Wonogiri selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) sudah mengarah pada perbaikan-perbaikan terutama untuk menata manajemen kepegawaian,” kata Haryono Rabu (8/12/2021).

Hanya ada beberapa kota/kabupaten lain di Jawa Tengah yang memperoleh predikat baik. Antara lain Wonogiri, Sragen, Purworejo, Kota Magelang, dan Surakarta.

Haryono mengungkapkan, Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek sudah mengarahkan agar Pemkab Wonogiri ke depan memperoleh predikat sangat baik. Ini agar karier pegawai tertata dan kompetensinya dapat diarahkan sedari awal.

Jika pemerintah daerah mampu meraih predikat sangat baik, mereka dapat dipercaya penuh untuk melaksanakan pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) secara profesional.

Menurutnya, Bupati Wonogiri berkomitmen dan konsisten untuk naik ke predikat sangat baik. Namun, problem utama yang dihadapi sekarang adalah semakin sedikitnya jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal itu karena jumlah PNS yang pensiun jauh lebih banyak dari pada PNS yang diterima. Aris

Exit mobile version