KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Musim panen raya durian sudah tiba. Salah satu desa sentra durian di Karanganyar, Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo, Karanganyar bakal memanfaatkan momen itu dengan menggelar bazar dan festival durian.
Festival durian di desa lereng Lawu sebelah utara itu bakal digelar selama tiga hari mulai tanggal 1 sampai 3 Februari mendatang.
Kepala Desa Gempolan, Suhardi Jayus mengatakan festival durian itu akan digelar di sepanjang jalan utama desa yakni dari RT 2 hingga RT 3.
Sepanjang jalur itu akan disulap jadi arena bazar dengan menyediakan tak kurang dari 100an lapak.
Nantinya para pedagang dan petani durian di desanya diberi kesempatan untuk memajang durian produksinya agar menarik pengunjung.
“Sampai hari ini sudah ada 60an warga yang mengkonfirmasi untuk memesan lapak. Nanti kita siapkan sekitar 100an lapak,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (30/1/2022).
Jayus menguraikan durian yang ditampilkan nantinya adalah durian lokal dan unggulan yang selama ini menjadi andalan Desa Gempolan.
Salah satunya Durian Musangking yang dikenal memiliki daging buah tebal dan rasa khas manis hingga pahit manis.
Soal harga, ia menggaransi sangat variatif tinggal menyesuaikan kekuatan kantong.
Untuk Durian Gempolan harga bervariasi mulai dari Rp 20.000, Rp 25.000, Rp 50.000 hingga yang kualitas jumbo Rp 100.000 per buah.
“Kebetulan panen raya ini cukup bagus. Kualitas buah dan rasanya juga bagus,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Jayus menambahkan festival durian itu digelar untuk lebih mengenalkan potensi durian Desa Gempolan yang selama ini menjadi salah satu ikon durian di Karanganyar.
Lebih dari itu, adanya festival juga untuk mewadahi petani, pedagang durian, pengepul, hingga pelaku UMKM agar bisa memasarkan produknya.
Sebab selain durian, bazar juga akan menggandeng pelaku UMKM utamanya perajin produk makanan olahan maupun home industri lainnya.
“Sehingga nanti bisa menggali potensi di desa kami, sehingga Durian Gempolan ini bisa lebih dikenal lagi di khalayak baik di luar Kerjo hingga luar Karanganyar. Kita juga sudah koordinasi dengan Kades-Kades lain di Kecamatan Kerjo untuk bisa berpartisipasi minimal mengirim satu delegasi UMKM ke festival kami. Sehingga bisa lebih ramai,” tandasnya. Wardoyo