Beranda Daerah Wonogiri 1 Tewas Kecelakaan di Blimbing Eromoko Wonogiri, Korban Naik Kawasaki Ninja 250...

1 Tewas Kecelakaan di Blimbing Eromoko Wonogiri, Korban Naik Kawasaki Ninja 250 dengan Kecepatan Tinggi Tabrak Gapura Batas Kecamatan

Kecelakaan tunggal
Petugas menggelar olah TKP kasus kecelakaan tunggal di perbatasan Eromoko-Wuryantoro. Dok. Polres Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kecelakaan tunggal terjadi di perbatasan Eromoko-Wuryantoro, Wonogiri. Satu orang tewas dalam peristiwa tersebut.

Korban menaiki sepeda motor sport Kawasaki Ninja 250 CC. Diduga korban melaju kencang hingga hilang kendali dan menabrak gapura batas kecamatan.

Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto, Selasa (1/2/2022) mengatakan korban adalah seorang pemuda asal Ngrandu Kecamatan Eromoko Wonogiri. Korban meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal pada Senin (31/1/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.

Korban yakni SPB (18). Korban meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wuryantoro-Eromoko. Tepatnya di Dusun Blimbing Desa Eromoko Kecamatan Eromoko.

Kasatlantas menuturkan SPB saat itu mengendarai motor Kawasaki Ninja 250 CC berplat nomor AD-2222-AIG warna merah. Korban mengendarai motor seorang diri.

Baca Juga :  Penguatan Kolaborasi Orang Tua dan Sekolah di SMPN 3 Satu Atap Jatipurno, Menuju Generasi Emas Berkarakter

“Korban mengalami luka serius di bagian kepala. Usai terjadi kecelakaan Blimbing Eromoko Wonogiri korban tidak sadar dan meninggal dunia ditempat,” kata Kasatlantas.

Dijelaskan Marwanto, kecelakaan Blimbing Eromoko Wonogiri itu bermula saat korban mengendarai motornya dari arah selatan atau Eromoko menuju ke arah Wuryantoro. Sesampainya di lokasi, korban yang diduga berkendara dengan kecepatan tinggi tidak bisa menguasai secara penuh laju kendaraanya sehingga oleng.

“Jadi korban hilang keseimbangan kemudian terjatuh dan menabrak gapura atau tugu perbatasan. Sepertinya korban tidak lepas dari kendaraannya,” beber Kasatlantas.

Menurut Marwanto, kondisi jalan yang menjadi lokasi kecelakaan saat itu cukup terang dan kondisi cuaca kering atau tidak sedang diguyur hujan. Korban mengalami luka di bagian kepala.

Atas kejadian itu, Marwanto mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam berkendara serta selalu memakai perlengkapan yang sesuai.
Terlebih, apabila tidak memahami dan menguasai kontur jalan. Sehingga berkendara secara safety harus menjadi prioritas utama bagi pengguna jalan. Aris