Beranda Daerah Pantura Tak Kuat Main Naik Turun di Kapal, Bocah 12 Tahun Tewas Tenggelam...

Tak Kuat Main Naik Turun di Kapal, Bocah 12 Tahun Tewas Tenggelam di Sungai Pati. Korban Ditemukan Tak Bernyawa Jarak 200 Meter

Ilustrasi evakuasi mayat bocah. Foto/Wardoyo

PATI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Nasib apes menimpa Triyan Setiyanto bocah berumur 12 tahun asal Juwana Pati.

Bocah itu dinyatakan hilang tenggelam terseret arus di Sungai Silugonggo. Ia akhirnya ditemukan tewas setelah tenggelam di Sungai Silugonggo.

Jenazah bocah warga Desa Bendar, Juwana itu ditemukan di titik 200 meter dari lokasi tenggelam. Tepatnya di sebelah timur TPI Unit l Bajomulyo Juwana.

Saat dikonfirmasi, Kasat Polairud Polres Pati AKP Sutamto menuturkan, tim gabungan menemukan korban pada pukul 21.15 WIB.

”Jenazah korban ditemukan pada Selasa (22/2/2022) malam. Lokasinya sekitar 200 meter dari lokasi korban terjatuh,” tuturnya ketika dihubungi kemarin (23/2/2022).

Setelah dilakukan evakuasi jenazah korban langsung di serahkan ke pihak keluarga korban untuk dimakamkan di tempat pemakaman desa setempat.

Baca Juga :  Kembali Blusukan dengan Jokowi, Respati-Astrid Makin Mantap Menang Pilwakot Solo 2024

”Saat ditemukan sudah tak bernyawa. Semalam dimakamkan pihak keluarga,” ujarnya.

Sebelumnya, bocah itu dilaporkan tenggelam di sungai Silugonggo saat bermain bersama temannya Senin (21/2/2022). Kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

Saat itu, Triyan bersama ketiga teman sedang bermain di daerah aliran sungai (DAS) Silugonggo sekitar dermaga Turut Desa Bendar, Juwana.

Temannya naik di atas kapal. Kawannya naik turun ke sungai dengan memegang Dapra kapal.

Melihat temannya yang bermain naik turun Dapra korban ikutan bermain. Ketika korban berpegangan pada Dapra kapal tangan korban tidak kuat dan akhirnya jatuh ke sungai terseret terbawa arus.

Informasi ini pun disampaikan kepada Sat Polairud Polres Pati pada pukul 22.00 WIB. Tim gabungan dari berbagai elemen pun dikerahkan.

Baca Juga :  Baznas Komitmen Manfaatkan Zakat untuk Kesejahteraan Jemaah Masjid

Diantaranya SAR Jepara, Sat Polairud Polres Pati, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati dan relawan. Wardoyo