KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM –Guna menekan potensi terjadinya kecelakaan menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran, Satlantas Polres Karanganyar bergerak cepat dan taktis.
Para personel turun langsung ke jalur rawan kecelakaan untuk menandai puluhan lubang jalan yang sangat berbahaya dan memasang stiker pemantul cahaya.
Kapolres Karanganyar, AKBP Danang Kuswoyo SIK melalui Kasatlantas AKP Sarwoko mengatakan, penandaan jalan berlubang dengan cat warna putih dengan tujuan agar pengendara jalan agar berhati-hati saat berkendara.
“Kita semua pahami bahwa lubang dijalan sangat berbahaya sebabkan kecelakaan lalu-lintas maka kita tandai,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (24/3/2022).
Menurut Kasatlantas keberadaan lubang yang ditandai tersebut terletak diruas jalan Tasikmadu-Kebakkramat yang terbilang banyak jalan berlubang dan membahayakan terutama saat malam hari dan hujan.
Pasalnya, saat hujan air menggenang dijalan sehingga berpotensi terjadi kecelakaan lalu-lintas.
Selain itu, pilihan anggota Satlantas yang dipimpin Kanit Gakkum Ipda Sukarno Yudho Tamtomo juga melakukan pemasangan stiker pemantul sinar diruas jalan fly over Palur-Jaten.
Pemasangan stiker pemantul cahaya diletakkan pada setiap median jalan yang mana stiker ini akan memantulkan cahaya lampu kendaraan.
“Walau kesannya ringan hanya sebuah stiker, namun keberadaan stiker pemantul cahaya sangat penting dan membantu pengendara yang melintas,” tandasnya.
Untuk itu pihaknya memperbanyak pemasangan stiker terutama dimedian jalan yang gelap.
Sebagai informasi, kecelakaan lalu-lintas di Karanganyar tergolong sering terjadi karena banyak faktor diantaranya dipicu infrastruktur jalan rusak berlubang juga faktor human eror.
Meskipun diakui Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Sarwoko sudah menginstruksikan kewaspadaan serta kesigapan dini terhadap anggota.
“Untuk sosialisasi pencegahan potensi kecelakaan terus kami genjot agar pengendara bergati-hati dan untuk piket jaga selalu stanby 24 jam guna bertindak cepat jika terjadi kecelakaan,” pungkas AKP Sarwoko. Beni Indra