SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dalam rangka memperingati Milad ke-58 IMM dan Internasional Woman’s day, IMM FKIP UMS menggelar lomba orasi dengan tema keadilan gender.
Selain untuk memeriahkan Milad IMM sekaligus internasional woman’s day, acara tersebut juga sebagai bentuk aspirasi suara kaum perempuan yang diwakilkan melalui para peserta lomba orasi.
Ketua umum Pimpinan Komisariat IMM FKIP UMS, Achmad Mahbuby mengatakan, lomba orasi tersebut sekaligus sebagai pemantik kesadaran mahasiswa untuk mau mengkritisi kebijakan yang ada.
“Selain juga untuk menyuarakan aspirasi terhadap keadilan gender di lingkup kampus maupun luar kampus,” ungkapnya, seperti dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.
Salah satu peserta lomba, Amel mengaku senang dapat mengikuti lomba orasi tersebut, karena acara itu dapat menjadi salah satu perempuan yang bersuara.
“Saya senang dapat mengikuti lomba orasi ini, karena ini sebagai wadah untuk menyuarakan aspirasi sebagai perempuan,” ujarnya.
Setidaknya ada 13 peserta mahasiswa lintas fakultas yang mengikuti lomba orasi tersebut. Lomba orasi tersebut berlangsung di hall gedung C FKIP UMS dari pukul 14.00-17.00 WIB.
Sebelum lomba orasi dilaksanakan, IMM FKIP UMS juga membagikan bunga mawar kepada perempuan-perempuan di sekitar kampus sebagai bentuk apresiasi dan women support women sebagai wujud keadilan gender dan perempuan bersuara
Koordinator gerakan bagi bunga, Sri lia menyampaikan aksi bagi-bagi bunga mawar ini sebagai bentuk support women dan juga apresiasi bagi para perempuan
“Aksi bagi bunga mawar ini harapannya bisa menjadi simbol penghormatan bagi para perempuan dan juga apresiasi bagi perempuan yang mau bersuara.” Ungkapnya
Antusias mahasiswa yang menyaksikan sangat luar biasa. Setelah semua peserta menyampaikan orasi di depan para juri dan penonton kemudian ada deklarasi 21 Maret mengenai keadilan gender yang dibacakan oleh peserta orasi mengelilingi kampus 1 UMS. Septi Windi Lestari