Beranda Nasional Jogja Lebaran Lewat, 3 Nelayan yang Hilang di Pantai Selatan Gunungidul Belum Ditemukan

Lebaran Lewat, 3 Nelayan yang Hilang di Pantai Selatan Gunungidul Belum Ditemukan

Operasi pencarian 3 nelayan hilang oleh Tim SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul pada Kamis (5/5/2022) kemarin. Hingga kini, ketiganya belum ditemukan / tribunnews

GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM Hingga lebaran lewat, tiga orang nelayan yang dilaporkan hilang kontak sejak Minggu (1/5/2022) lalu, hingga sekarang belum juga ditemukan.

Meski demikian, hal itu tidak mengurangi semangat Tim SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul untuk tetap melakukan pencarian, meski belum membuahkan hasil.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko mengatakan, operasi pencarian tetap dilanjutkan pada Jumat (6/5/2022) ini.

Ia mengatakan, operasi pencarian hari Jumat tersebut mrupakan  operasi hari ke-5.

“Operasi pencarian kami lanjutkan hari ini sejak pukul 06.00 WIB,” kata Sunu.

Adapun operasi pencarian kini mengandalkan lebih banyak tim dan personel.

Seperti Kamis (5/5/2022) kemarin, di mana sebanyak 9 tim diterjunkan untuk melakukan pencarian.

Menurut Sunu, 8 tim melakukan pencarian di perairan. Area pencarian meluas dari kawasan Pantai Sadeng di Girisubo hingga Pantai Parangtritis di Bantul.

“Salah satu tim laut juga siaga di Pantai Wediombo untuk dukungan evakuasi,” ujarnya.

Baca Juga :    Antisipasi Parkir Nuthuk, Sultan HB X Siap Turun Tangan

Setidaknya 2 kapal sekoci dan 6 kapal jukung digunakan untuk melakukan pencarian 3 nelayan tersebut.

Termasuk 3 unit jetski untuk memaksimalkan operasi. Sedangkan satu tim sisanya tetap melakukan pemantauan dari atas tebing Pantai Ngitun, Tepus. Namun hingga menjelang petang, operasi pencarian belum membuahkan hasil.

“Hingga operasi dihentikan pukul 17.00 WIB, hasilnya nihil,” kata Sunu.

Sejauh ini, baru kartu identitas milik salah satu nelayan yang ditemukan.

Termasuk serpihan puing kayu yang diduga kuat berasal dari kapal ketiga nelayan yang hilang kontak .

Adapun 3 nelayan ini bernama Anggi Pratama (19), Riki (21), dan Hendra (23).

Ketiganya diketahui berangkat dari Pantai Sendang Biru Malang dan hendak menuju Cilacap pada 27 April lalu.

Namun pada 29 April dini hari, seorang nelayan di Girisubo menerima informasi dari salah satu nelayan tersebut bahwa kapalnya mengalami panas mesin.

Baca Juga :  Gunungkidul–Bantul Diguncang Gempa Beruntun Pagi Ini Senin 15 Desember 2025

Ketiganya kemudian tidak bisa dihubungi kembali.

“Orang yang melakukan kontak terakhir dengan 3 nelayan itu lalu melapor ke Tim SAR pada Minggu (1/5/2022) kemarin,” jelas Sunu.

www.tribunnews.com

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.