BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar duka datang lagi dari Tanah Suci, yakni bertambah lagi satu Jemaah haji yang wafat. Jemaah tersebut adalah Fanani Machfudz Masrichan (62) dari kloter 8 asal Kabupaten Kudus.
“Benar, ada satu jemaah haji asal Kudus yang wafat karena Cardiovascular Desease atau sakit jantung. Lokasi wafat meninggal di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI). Selanjutnya, jemaah haji yang wafat tersebut akan dimakamkan di Sharae, Mekkah,” kata Koordinator Humas PPIH Embarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin, Minggu (17/7/2022).
Dijelaskan, hingga kini tercatat ada sembilan jemaah haji yang wafat di Tanah Suci. Yakni, jemaah asal Masaran, Sragen, Purnomo Sokariyo Sastro (60), yang wafat 18 Juni lalu. Kemudian Subagi Darnoso Daud (59), asal Pucakwangi, Pati yang wafat 22 Juni.
Lalu jamaah haji asal Kebumen, Yuli Nurani Hidayah (56), yang meninggal pada 25 Juni. Kemudian jamaah asal Pakis Aji, Jepara, Muhammad Rodli Tamam (50), yang wafat 1 Juli. Lalu Karno Damo Abbas (63), asal Randudongkal, Pemalang yang wafat 8 Juli.
Kemudian, Romadhon Masrukin (51), asal Demak yang wafat 9 Juli; Riady Djamirin (56) asal Kebumen yang wafat 13 Juli; Mariyono Darman Karso (62), asal Cilacap yang wafat pada 13 Juli. Serta Fanani Machfudz Masrichan (62), yang wafat 16 Juli.
“Kami mengucapkan belasungkawa atas wafatnya jemaah haji tersebut. Untuk jemaah haji yang meninggal sebelum wukuf, Pemerintah sudah membadalhajikan Jemaah tersebut.” Waskita