BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jemaah haji kloter 43 merupakan kloter terakhir Embarkasi Solo tiba di tanah air, Minggu (14/8/2022). Sebanyak 345 jamaah haji langsung menjalani swab test di Asrama Haji Donohudan (AHD).
Namun demikian, hingga saat ini masih ada 11 jemaah haji Indonesia yang tertinggal di Arab Saudi karena sakit. Salah satunya dari Embarkasi Solo atas nama Tri Wahyu Sulistyoningsih. Jemaah haji asal kloter 16 ini masih dirawat di RS Al Noer Mekkah.
“Masih ada 11 orang jemaah belum bisa pulang karena sakit. Tapi, keluarga di tanah air tak perlu khawatir karena jemaah yang dirawat itu ditemani petugas kita. Nanti setelah kondisinya fit, bisa dipulangkan,” ujar Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI, Hilman Latief usai proses pemulangan jemaah kloter 43 di AHD.
Dijelaskan, seluruh jemaah haji yang masih tertinggal di Arab Saudi tetap menjadi tanggung jawab Kemenag. Bahkan sampai kepulangan ke rumah. Dia berharap kondisi jamaah haji bisa segera membaik dan kembali berkumpul dengan keluarga.
“Sedangkan jemaah haji asal Indonesia yang meninggal dunia total ada 89 orang.”
Koordinator Humas PPIH Dembarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin menambahkan sebanyak 345 jamaah haji kloter terakhir tiba di Tanah Air. Mereka tergabung dari kloter 43 dan beberapa jamaah yang sempat tertunda kepulangannya karena sakit.
Disinggung terkait 20 jemaah haji kloter 44 yang berangkat melalui Jakarta telah tiba di Tanah Air pada 8 Agustus lalu.
“Jemaah haji SOC Solo yang positif Covid-19 ada 4 orang, sampai saat ini tidak ada penambahan. Mereka dari Kloter 3, 11, 12 dan 13. Kemudian jamaah haji yang wafat ada 18 orang,” ujarnya. Waskita