SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Meskipun kasus covid-19 melandai, Pemkot Solo masih mewaspadai penyebaran covid-19 sampai saat ini. Tercatat saat ini penambahan kasus harian covid-19 di Solo sekitar empat hingga sembilan kasus per hari.
Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan, tidak ada hal baru dalam regulasi penanganan covid-19 di Kota Solo yang dituangkan dalam surat edaran (SE).
Namun demikian, dia menekankan agar warga tetap waspada dan tidak lengah menerapkan prokes.
“Tidak ada perubahan, PPKM tetap sama. Tidak ada perubahan SE juga, mungkin hanya perjalanan luar daerah saja yang menerapkan syarat khusus vaksin booster. Kecuali komorbid atau usia enam tahun ke bawah. Tidak ada yang harus swab,” paparnya usai Rapat Satgas Covid-19, Senin (292/8/2022).
Menurut Teguh, sampai saat ini tidak ada peningkatan kasus covid-19 di Kota Solo. Angka kasus harian covid-19 di Kota Solo masih di kisaran empat hingga sembilan kasus per hari.
“Kita masih di angka empat hingga sembilan per hari. Sebelumnya memang sempat 15 hingga 20 kasus per hari. Tapi sekarang sudah tidak lagi. Kemarin masih ada kasus kematian karena covid-19, namun itu kasusnya di ICU. Jadi dia komorbid, kita kalau kasus meninggal dunia saat isoman gitu sudah tidak ada,” tegasnya.
Di sisi lain, Pemkot Solo masih membuka layanan vaksinasi booster gratis untuk warga. Selain dibuka secara reguler, layanan vaksinasi booster juga dibukadi kawasan CFD (car free day) setiap Hari Minggu.
“Layanan vaksinasi untuk vaksin 1, vaksin 2 dan vaksin booster. Capaian vaksinasi booster kita sudah di angka 70 persen lebih,” ungkapnya. Prihatsari