SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Unit Laka Satlantas Polres Sragen masih mengintensifkan pengusutan kasus tabrak lari di Jalan Raya Sragen-Solo tepatnya di Toko Lestari Poultry Shop KM 4 Kranggan, Sidoharjo yang menewaskan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub), Aji Nugroho.
Polisi sudah mengantongi rekaman CCTV atau kamera pengawas di 4 Titik di sepanjang jalur yang dilalui oleh truk terduga pelaku penabrakan.
Kasatlantas Polres Sragen, AKP Abipraya Guntur Sulatiasto melalui Kanit Gakkum Ipda Irwan Marvianto mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman untuk mengusut kasus tabrak lari pada Jumat (12/8/2022) petang tersebut.
“Masih kami dalami. Kami sudah periksa rekaman CCTV di beberapa jalur yang dilalui oleh truk terduga pelaku penabrak,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (15/8/2022).
Irwan menjelaskan ada empat titik rekaman CCTV yang sudah diperiksa dan tengah didalami. Masing-masing CCTV di Beloran, Gambiran, Pungkruk dan Grompol.
Empat CCTV yang diperiksa itu semuanya berada di sepanjang jalur Sragen sesuai dengan kewenangannya. Sementara untuk CCTV di luar Sragen, pihaknya tak punya kewenangan.
“Kita cek CCTV di beberapa jalur mulai dari Beloran, Gambiran sampai Grompol. Itu yang berada di wilayah kami,” jelasnya.
Dari rekaman CCTV terungkap truk tersebut terekam melintasi empat titik yang merupakan jalur lurus dari Sragen menuju Solo. Dengan demikian, kuat dugaan truk diperkirakan bukan dari wilayah Sragen.
Sebab dengan terekam melintasi Grompol, dimungkinkan truk masih melaju melintasi jalur wilayah Karanganyar.
Perihal kemungkinan truknya dari luar Sragen, Irwan menyebut masih melakukan pendalaman dan harus memastikan dulu.
“Nanti kalau sudah pasti akan kami sampaikan. Ini masih lidik,” ujarnya.
Kronologi Kecelakaan
Sebelumnya, Aji yang menjabat Kasi Pengelolaan Terminal itu tewas usai mengalami kecelakaan Jumat (12/8/2022) petang akibat diserempet truk tak dikenal.
PNS berusia 36 tahun yang mengendarai sepeda motor itu sempat terlempar ke bahu jalan dan menabrak pohon.
Sempat mendapat perawatan intensif, almarhum mengembuskan nafas terakhirnya di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen, pukul 21.25 WIB.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan maut itu terjadi pukul 15.45 WIB. Bermula ketika korban mengendarai sepeda motor Kawasaki D Tracker AD 3633 ECD melaju dari arah Sragen Kota menuju ke Pungkruk.
Ia melaju beriringan dengan truk tak dikenal yang juga melaju dari arah yang sama. Menjelang lokasi kejadian, korban mendahului truk tak dikenal itu.
Tak dinyana, usai disalip, pengemudi truk juga mendahului kendaraan di depannya. Karena jarak sangat dekat, truk menyenggol bagian belakang motor korban.
Sodokan itu membuat motor korban melaju tak terkendali hingga terlempar keluar bahu jalan.
Motor korban lantas menabrak pohon di sisi utara di jalan. Benturan keras membuat korban terpental dan luka parah.
“Korban sempat dievakuasi ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Kemudian meninggal dunia pukul 21.25 WIB,” papar Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marvianto mewakili Kasatlantas AKP Abipraya Guntur Sulatiasto, Jumat (12/8/2022) malam.
Seusai menabrak korban, truk itu langsung melaju meninggalkan korban yang tergeletak luka parah.
Saat ini truk masih dalam pengejaran. Sementara jenazah korban sudah dimakamkan di pemakaman umum Karangbendo, Kroyo, Karangmalang, Sabtu (13/8/2022) siang pukul 11.00 WIB. Wardoyo
