Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Heboh Rekaman Video Oknum Kades di Grobogan Diduga Sedang Pesta Gituan di Mobil. Dikonfirmasi Bilangnya Hanya Akting

Tangkapan layar video yang menunjukkan seseorang diduga Kades Saban, Grobogan saat menenggak miras jenis Cung di dalam mobil bersama beberapa temannya. Foto/Istimewa

GROBOGAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Netizen digegerkan dengan beredarnya rekaman video seorang oknum Kades yang diduga nekat pesta minuman keras.

Dalam rekaman yang viral di media sosial itu, oknum Kades Saban, Kecamatan Gubug, Grobogan, Jawa Tengah, berinisial FAH itu diduga tengah mabuk-mabukan dengan menenggak sebuah botol miras jenis Cung.

Video berdurasi 46 detik itu diunggah akun Facebook Hukum-kriminal, Sabtu (24/9/2022).

Dalam video yang kini ramai diperbincangkan masyarakat itu memperlihatkan seseorang yang diduga Kades Saban tengah menenggak minuman keras bersama rekan-rekannya di dalam sebuah mobil.

Tampak sang Kades yang mengenakan baju oranye, membawa botol miras Cung yang diteguk di mulutnya.

Aksi itu diduga direkam rekannya yang duduk di kemudi. Di dalam mobil juga ada beberapa orang. Mereka disinyalir dalam perjalanan.

Aksi itu pun sempat menuai kritikan dari netizen. Mereka mayoritas sangat menyayangkan sikap kepala desa yang menunjukkan perilaku tak patut dicontoh.

Saat dikonfirmasi awak media, FAH sendiri buru-buru membantah bahwa dirinya tengah menenggak minuman keras.

Ia berdalih bahwa botol cung yang yang ia bawa dan direkam itu adalah botol kosong. Lantas dugaan pesta miras yang dilakukan bersama teman-temannya hanyalah sebuah akting dan bukan sungguhan.

“Itu botol miras kosong yang sengaja saya lakukan seperti orang minum. Padahal tidak ada isinya. Saya tidak sedang mabuk saat itu,” katanya..

Setelah berita ramai di media social, status terkait kades Saban yang sedang berpesta miras di dalam mobil di facebook huku-kriminal.com kini sudah tidak bisa dibuka lagi.

Diduga kuat, sang pengunggah sudah menghapus video tersebut setelah ramai di media sosial.

Sementara, terkait kejadian ini, pihak Muspicam atau muspika belum bisa dimintai keterangan. Meski demikian, kabar dan video itu sempat membuat heboh masyarakat. Wardoyo

Exit mobile version