Kronologi Kecelakaan Maut Pikap Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Tunjungan Sambungmacan. Ada Keanehan Mobil Menjelang TKP

JOGLOSEMARNEWS.COM |

Jumat, 9 September 2022

IMG-20220909-WA0073 — Tim PMI bersama petugas kepolisian dan warga saat mengevakuasi jenazah korban tewas kecelakaan di Tunjungan, Sambungmacan, Sragen, Jumat (9/9/2022) petang. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut antara pengendara sepeda motor dan mobil terjadi di jalan Sragen-Ngawi tepatnya di depan pabrik DMST Tunjungan, Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jumat (9/9/2022) petang.

Seorang pengendara motor tewas mengenaskan setelah digasak mobil yang tergelincir hilang kendali dari lawan arah.

Korban tewas diketahui bernama Supriyanto (28) warga Dukuh Karangasem RT 4/1, Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Sragen.

Ia yang mengendarai sepeda motor Honda Beat AD 5269 AXE itu meregang nyawa usai ditabrak mobil pikap Grandmax AD-9363-EB.

Mobil pikap dikemudikan Jumeri (56) warga Gegersapi RT 23, Desa Glonggong, Kecamatan Gondang, Sragen bersama istrinya Sugiyarti (50).

Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas AKP Ari Pujiantoro mengungkapkan dari hasil olah TKP, diketahui kejadian bermula ketika pikap yang dikemudikan Jumeri melaju dari arah timur.

Sedangkan korban yang mengendarai motor melaju dari lawan arah di sebelah utara.

Menjelang lokasi kejadian, mobil mulai melaju tak beres. Karena jalanan licin usai diguyur hujan, pengemudi pikap diduga kurang konsentrasi hingga mengalami selip dan laju mobil oleng ke kanan.

“Mobil kemudian oleng ke kanan dengan bersamaan dari arah barat melaju motor korban. Karena jarak sudah dekat, mobil tidak dapat menghindar hingga akhirnya menabrak korban yang mengendarai sepeda motor,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (9/9/2022).

Pemotor malang itu diketahui tewas mengenaskan dalam kejadian tersebut. Sepeda motor korban juga ringsek usai digasak mobil.

Kecelakaan maut itu sendiri terjadi pukul 16.34 WIB. Ketua PMI Sragen, dr Ismail Joko Sutresno mengatakan dari hasil pemeriksaan, korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban meninggal usai mengalami luka parah di bagian leher, patah pada tangan, kaki dan paha.

“Korban meninggal di lokasi. Kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen,” jelasnya. Wardoyo