KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 142 UNS Surakarta mengadakan Cipta Produk Lilin Aromaterapi bersama Masyarakat Lingkungan Nglurah, Kelurahan Tawangmangu, Karanganyar.
Farida selaku penanggungjawab kegiatan KKN Kelompok 142 UNS menjelaskan, program tersebut digelar dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di lingkungan Lingkungan Nglurah.
“Cipta produk lilin aromaterapi bersama masyarakat ini bertujuan untuk memaksimalkan sumber daya alam yang ada di lingkungan Nglurah menjadi produk unggulan,” ujarnya.
Harapannya, produk tersebut dapat menjadi branding dari lingkungan tersebut, yakni Dukuh Nglurah yang saat ini dikenal menjadi Wisata Sewu Kembang.
Apalagi, menurut Farida, produk lilin aromaterapi belakangan ini mulai menjadi perhatian masyarakat. Pasalnya, tren produk lilin aromaterapi sangat digandrungi masyarakat karena perannya yang mampu mengendalikan stress dan penat, untuk kepentingan relaksasi, membantu masyarakat yang sulit tidur, serta menjadi wewangian di ruangan.
Cipta produk lilin aromaterapi bersama masyarakat Lingkungan Nglurah digelar di gedung aula RT 02 RW 10 pada Rabu (10/8/2022). Kegiatan tersebut dilakukan secara luring bersama ibu-ibu PKK.
Atas kegiatan yang digelar para mahasiswa KKN UNS tersebut, Ketua RT 02 RW 10 Dukuh Nglurah menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Pelatihan cipta produk ini sangat bermanfaat, dapat menambah wawasan ibu-ibu di Nglurah ini, sehingga mereka dapat lebih kreatif dan bersemangat dalam membangun dan mengembangkan usaha,” ujarnya.
Senada dengan Ketua RT 02 RW 10 Dukuh Nglurah, Ketua Karang Taruna dan tokoh yang berperan penting di balik Wisata Sewu Kembang, Maryanto mengakui kegiatan tim KKN Kelompok 142 UNS tersebut sangat bagus.
Sebab, dengan pelatihan tersebut, masyarakat dapat mengetahui inovasi-inovasi yang dapat dikembangkan dari sumber daya alam secara langsung.
“Sehingga masyarakat dapat memperoleh keuntungan yang lebih karena telah memaksimalkan potensi alam yang ada di Nglurah ini,” ujarnya.

Sementara itu, Farida selaku penanggungjawab program kerja cipta produk lilin aromaterapo KKN Kelompok 142 UND berharap setelah KKN selesai, masyarakat dapat memaksimalkan potensi kekayaan alam yang ada di Nglurah pada bahan-bahan yang lain.
“Semoga kegiatan ini dapat memberi manfaat khusus bagi lingkungan Nglurah, dimana pada awal, Nglurah terkenal dengan Wisata Sewu Kembang. Ke depannya akan dapat lebih maju dengan pemanfaatan kembang yang lebih luas. Sehingga branding Desa ini semakin baik,“ ujar Farida.
Untuk diketahui, tim KKN Kelompok 142 UNS terdiri dari 10 anggota, yang masing masing adalah Faris Ali Rakhman (Ketua), Siti Kholifah, Assyifa Amalia, Farida, Sahda Imani Putri, Sherly Vindi Salsabila, Rizky Prananda, Wildan Arya Kusuma, Afriki Teguh Prastyo dan Zahrawati Marhamah.
Dalam melaksanakan program kerjanya, para mahasiswa tersebut dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Sudibya, M.S. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Redaksi
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














