Beranda Daerah Solo Pengumuman, Taman Satwa Taru Jurug Ditutup Mulai Hari Ini. Baru Direvitalisasi Seperti...

Pengumuman, Taman Satwa Taru Jurug Ditutup Mulai Hari Ini. Baru Direvitalisasi Seperti Taman Safari

Papan pengumuman penutupan Taman Satwa Taru Jurug mulai Kamis (1/9/2022). Foto/Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM Taman Satwa Taru Jurug mulai ditutup total seiring dimulainya proyek revitalisasi. Tempat wisata itu resmi tidak menerima pengunjung mulai hari ini Kamis, (01/09/2022).

Walikota Solo, Gibran Rakabuming menjelaskan bahwa revitalisasi pada tahap 1 akan selesai tepat waktu pada Desember 2022.

“Ini yang dibangun restorannya dulu, lion cafe, yang menghadap ke kandang singa sama savana. Nanti yang paling bagus itu bisa melihat binatang-binatangnya, itu nanti lainnya food court. Jadi menengah atas hingga menengah bawah ada semua kita akomodasi,” ujar Gibran kepada wartawan.

Karena menggandeng PT Taman Safari Indonesia sebagai konsultan, Gibran juga berharap PT Taman Safari juga ikut memanajemen semua binatang, restoran, hingga toko-toko suvenir.

“Jadi temen-temen BUMD bisa ter-upgrade bisa sekelas taman safari. Enaknya kerja sama dengan taman safari kita bisa juga request satwa baru apa-apa binatang-binatangnya. Namun saya tidak ada request khusus yang penting pemeliharaannya gampang. Inikan transisi dari Jurug lama ke Jurug baru kita ga pengen nanti operasionalnya jadi terlalu tinggi atau temen-temen yang merawat hewan itu malah jadi kacau,” terangnya.

Baca Juga :  Dana Zakat dan Infaq Baznas Solo Lampaui Target Baznas Pusat
Proyek revitalisasi Taman Satwa Tari Jurug. Foto/Ando

Sementara itu Direktur Utama TSTJ, Bimo Wahyu Widodo mengutarakan selain pengerjaan restoran, tahap pertama juga fokus pengerjaan danau, entrance, dan juga loby.

“Hari ini sudah tutup total tidak terima pengunjung. Tapi karyawan masih masuk, karena operasional kantor tetap jalan, satwa tetap diurus. Karyawan siap mindahin barang karena ada pembongkaran. Mohon doa restunya semua lancar tanggal 23 Desember bisa buka lagi,” ungkap Bimo.

Disinggung mengenai pakan satwa dan gaji karyawan ketika Jurug ditutup total. Bimo mengatakan bahwa masih mencukupi dan aman.

“Aman, sudah direncanakan jauh hari. Dari pendapatan kemarin selama kita buka, Insya Allah mencukupi aman. Yang mengurusi satwa masuk full, kalau yang tidak mengurusi satwa 15 hari kerja,” katanya.

Baca Juga :  Dapat Keluhan Permasalahan Klasik Pasar Klewer, Ini Solusi yang Ditawarkan Bambang Gage

Menurutnya sosialisasi juga telah dilakukan jauh-jauh hari kepada pengunjung melalui sosial media instagram yang dimiliki. (Ando)