Beranda Daerah Sragen Puluhan Warga Serbu Lokasi Kecelakaan Maut Tewaskan Suami Istri Ahmad dan Tatik

Puluhan Warga Serbu Lokasi Kecelakaan Maut Tewaskan Suami Istri Ahmad dan Tatik

Warga memadati lokasi kecelakaan maut Bus PO Raya menabrak pasutri bermotor hingga tewas di Kalijambe, Rabu (14/9/2022) petang. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Kecelakaan maut Bus PO Raya menewaskan 2 pemotor suami istri di jalan raya Solo-Gemolong tepatnya di wilayah Kalijambe, Sragen, Rabu (14/9/2022) petang menyita perhatian warga.

Sesaat usai kejadian, lokasi kecelakaan langsung diserbu puluhan warga dan pengendara.

Mereka memadati lokasi kejadian untuk menyaksikan dan memastikan dari dekat kondisi korban meninggal. Beruntung tidak terjadi aksi anarkis terhadap bus AKAP jurusan Jakarta tersebut.

Data yang dihimpun, Kecelakaan maut terjadi pukul 16.30 WIB. Kecelakaan melibatkan pengendara motor Honda Vario K 3251 YV dan Bus PO Raya.

Menurut sejumlah saksi mata, kecelakaan bermula ketika pengendara beat yang berboncengan itu melaju dari arah selatan atau Kalijambe.

Bersamaan, melaju Bisa Raya dari arah Gemolong atau utara hendak menuju ke Solo.

Baca Juga :  Dukung Program Presiden Prabowo, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi Hadiri Peluncuran Gugus Tugas Pendukung Ketahanan Pangan di Kecamatan Ngrampal

“Pengendara motor mau mendahului truk di depannya tapi nggak nyandak sehingga setangnya nyenggol bodi truk lalu terjatuh. Pas di depannya roda bus Raya sehingga tertabrak,” papar Abi Amir, driver RSUD Gemolong yang membantu proses evakuasi korban di lokasi kejadian, Rabu (14/9/2022).

Abi menguraikan kedua korban meninggal dunia. Sepeda motor yang mereka kendarai ringsek karena terlindas Bus Raya.

Sang suami yang mengemudikan motor mengalami luka parah. Begitu pun sang istri mengalami luka pada bagian kepala cukup parah.

“Keduanya meninggal dunia. Suami istri. Saat ini jenazah masih di RSUD Gemolong menunggu keluarga apakah mau dimandikan sekalian dari rumah sakit atau tidak,” jelasnya.

Ketua PMI Kabupaten Sragen, dr Ismail Joko Sutresno membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut. Informasi yang diterima, dua korban meninggal dunia.

Baca Juga :  Selalu Bikin Sial Petani 'Kartu Tani' Resmi Dihapus, Presiden Prabowo Subianto Melalui Wamentan Sudaryono Janjikan Distribusi Lebih Lancar

“Tim sudah kita terjunkan ke lokasi untuk membantu assesment dan backup medis. Korban meninggal ada dua,” jelasnya. Wardoyo