SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Komunitas kumpulan wong sragen (KWS) merayakan hari ulang tahun yang ke-15, Minggu (16/10/2022).
Peringatan yang dipusatkan di Gedung Lansia Sragen itu ditandai dengan serangkaian acara dan kegiatan sosial.
Peringatan HUT dihadiri ratusan orang dari jajaran pengurus, anggota hingga perwakilan anak yatim piatu.
Ketua panitia HUT KWS, Sugiyanto menyampaikan HUT komunitas Kumpulan Wong Sragen dirayakan secara sederhana dengan potong tumpeng serta santunan ke anak yatim.
“Total ada 21 anak yatim yang disantuni. Yang datang tadi hanya seremonial saja, yang lain diantar ke rumah,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Tak hanya itu, peringatan juga akan berlanjut dengan kegiatan tebus sembako murah dan kegiatan sosial lainnya.
Menurut rencana, tebus sembako murah dan donor darah akan digelar pada bulan Desember mendatang di Ngrampal.
Sugiyanto berharap di usia ke-15, KWS bisa senantiasa menjadi wadah menyatukan warga Sragen dari berbagai penjuru wilayah untuk berbuat kebaikan.
Anggota KWS sendiri sudah menembus di atas 500.000 orang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan luar negeri.
“Semoga kehadiran KWS bisa terus memberi kontribusi positif bagi masyarakat Sragen, apapun wujudnya,” tandasnya.
Acara makin meriah dengan kehadiran beberapa komunitas warga Sragen lainnya. Seperti komunitas C’sar, media Sragen terkini dan sejumlah komunitas lainnya.
Tokoh pengusaha Sragen, Budiono Rahmadi atau sering dipanggil Mas Bro juga turut hadir menyemarakkan acara.
Dalam sambutannya, ia mengapresiasi komunitas KWS yang telah berumur 15 tahun.
“Gerakan kepedulian ini dan rasa cinta kita ke Kabupaten Sragen. Semoga KWS semakin maju semakin bisa mengakomodir harapan-harapan masyarakat Sragen, menjadikan saling memiliki dan rasa saling peduli dan cinta kws ini menjadi perantara mengasihi dan peduli serta lainnya,” ujarnya.
Lurah Sragen Wetan, Prima Ady Surya, dalam pidatonya menyampaikan bertambahnya umur bisa mampu bermanfaat bagi anggota dan masyarakat serta tambah dewasa.
“Umur 15 tahun ini udah beranjak dewasa dan mengerti kahanan njaba (keadaan luar). Harapan kami semoga KWS bisa lebih baik ke depannya dan juga tidak mudah mengurusi akun medsos selama 15 tahun. Semoga nanti bisa menjadi media pemersatu bangsa karena anggota KWS tidak hanya di Sragen bahkan seluruh Indonesia dan luar negeri,” ujarnya. Wardoyo