Beranda Nasional Jogja Hujan Deras dan Angin Kencang di Kulonprogo Sapu Rumah Lasiyem Rata dengan...

Hujan Deras dan Angin Kencang di Kulonprogo Sapu Rumah Lasiyem Rata dengan Tanah

Warga di Dusun Duren Sawit, Kalurahan Banjaroyo, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo bergotong-royong menyingkirkan material longsoran yang menimpa rumah Lasiyam, Rabu (12/10/2022) / tribunnews

KULONPROGO, JOGLOSEMARNEWS.COM Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Kulonprogo, Selasa (11/10/2022) kemarin membuat rumah milik Lasiyem di Dusun Duren Sawit, Kalurahan Banjaroyo, Kapanewon Kalibawang rata dengan tanah.

Akibatnya, seluruh penghuni rumah terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Anak Lasiyem, Andreas Juniarto mengatakan, rumah ibunya dihuni oleh empat orang, termasuk dirinya.

Namun saat kejadian, ada tiga orang yang berada di dalam rumah. Sementara, dirinya sedang tidak berada di rumah.

“Yang satu orang bisa keluar, sementara dua orang masih di dapur. Adik saya sempat terjebak tidak bisa keluar, beruntung tidak apa-apa cuma badannya sakit tertimpa reruntuhan,” kata Andreas saat ditemui, Rabu (12/10/2022).

Akibat kejadian tersebut, mereka terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman dikarenakan rumahnya rusak total.

“Sekarang ngungsi ke rumah tetangga yang lebih aman karena khawatir ada longsor susulan,” ucapnya.

Ditemui di lokasi yang sama, Ketua RT 52 Dusun Duren Sawit, Suprat Rusdiyantoro melanjutkan kejadian tanah longsor di wilayahnya terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Total ada 10 titik longsoran di Dusun Duren Sawit.

Baca Juga :  Nahas, Pemotor Tewas Tertimpa Dahan Pohon Usai Disenggol Truk Bermuatan Kayu di Kulonprogo

Adapun, ia mengetahui longsoran tanah menimpa rumah usai mendapatkan laporan dari warganya.

“Awalnya hujan mulai pukul 11.30 WIB kemudian longsor terjadi pukul 13.30 WIB. Jadi hujan sudah agak reda baru longsor. Terparah yang menimpa rumah (Lasiyem) tebing setinggi 15 meter dengan lebar 5 meter di sebelah rumahnya longsor,” jelas Suprat.

Selanjutnya, ia melaporkan kejadian itu ke Pemerintah Kalurahan (Pemkal) supaya diteruskan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo .

“Selasa (11/10/2022) kemarin, juga sudah dikunjungi dari bhabinkamtibmas Polsek Kalibawang,” ucapnya.

Selain rumah, material longsoran juga menutup akses Jalan Mbolo-Duren Sawit sehingga tidak bisa dilewati untuk sementara waktu.

Terpisah, Kasi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kulon Progo , Budi Prastowo mencatat hingga Rabu (12/10/2022) pagi, total ada 49 titik kejadian tanah longsor di Kulon Progo .

Saat ini, tim reaksi cepat (TRC) BPBD masih melanjutkan asesmen dan memberikan logistik di lapangan.

“Sampai tadi pagi, total ada 49 titik longsoran baik menimpa rumah warga maupun akses jalan desa dan kabupaten. Untuk korban, tidak ada laporan dari kalurahan maupun kapanewon,” bebernya.

Baca Juga :  Bermula dari Kenalan di Medsos, Wanita Magelang Ini Malah Jadi Korban Rudapaksa Kakak Beradik asal Kulonprogo

Pasca kejadian tersebut, Budi mengimbau kepada masyarakat supaya meningkatkan kewaspadaannya.

“Harap tenang dan waspada serta menjaga keselamatan diri masing-masing, karena cuaca kurang menentu diperkirakan sampai sepekan ke depan,” imbaunya.

www.tribunnews.com

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.