KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Puluhan warga Desa Dusun Soka, Desa Sukosari, Jumantono, Karanganyar, Jateng nekad memblokir akses masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Senin (10/10/2022).
Warga kesal dengan pengelolaan sampah di tempat yang overload sehingga berbau.
Selain itu juga warga juga menolak rencana perluasan lahan untuk TPA tersebut disekitar desa tersebut.
Warga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Karanganyar mendengarkan aspirasi warga tersebut.
Aksi penutupan akses jalan masuk ke TPA Sukosari dimulai Senin (10/10/2022) pagi oleh puluhan warga.
“Warga datang ke TPA Sukosari sekitar 80 orang dan melakukan penutupan akses jalan masuk karena merasa kecewa aspirasinya selama ini tidak ditanggapi,” ungkap Kades Sukosari, Jumantono, Sulardi kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (10/10/2022).
Menurut Sulardi sebelumnya warga dan DLH sudah pernah bertemu dua kali membahas aspirasi warga yang resah terhadap manajemen pengelolaan sampah yang overload tersebut.
Namun dari dua kali pertemuan itu tidak dicapai kesepakatan sehingga warga kesal dan turun kejalan.
“Dua kali pertemuan itu tidak menghasilkan kesepakatan akhirnya warga tutup akses jalan masuk TPA Sukosari,” tandas Kades Sukosari, Sulardi.
Sementara itu menanggapi aksi warga tersebut Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan sudah memerintahkan DLH agar menindaklanjuti tuntutan warga tersebut.
“Kami memahami tuntutan warga maka akan segera kami carikan solusi terhadap overload kapasitas TPA Sukosari,” ungkap Bupati kepada wartawan, Senin (10/10/2022).
Bahkan lanjut Bupati sempat dipikirkan agar sampah dikubur supaya volumenya kecil dan bersih.
Bukan hanya itu saja Bupati juga merencanakan agar warga yang terdampak secara kesehatan akan dibuatkan BPJS. Disamping itu juga dipikirkan bantuan sosial bagi warga terdampak.
“Kami sudah anggarkan agar sampah dikubur dan juga anggaran bantuan sosial bagi warga terdampak,” tandas Bupati. Beni Indra
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















