JOGLOSEMARNEWS.COM — Jahe merupakan salah satu rempah yang banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Rempah dengan aroma khas ini biasanya dimanfaatkan untuk bahan minuman atau sebagai campuran bahan makanan.
Selain itu jahe juga sering digunakan sebagai bahan baku untuk pengobatan tradisional.
Mengutip Everyday Health dalam satu sendok makan jahe terkandung 5 kalori, 1 gram karbohidrat, 0,1 gram serat makanan. 0,1 gram protein, 0 gram lemak, 0,1 gram gula pasir. Vitamin B3 dan B6, zat besi, kalium, vitamin C, magnesium, fosfor, seng (zinc), folat, riboflavin dan niasin.
Manfaat jahe
1. Meredakan mual
Mengutip Medical News Today, manfaat jahe meredakan mual, karena aroma gingerol dan shogaol. Gingerol memblokir reseptor serotonin di lapisan perut dan mengurangi nyeri, mempercepat proses pencernaan makanan.
2. Mengurangi gas
Enzim dalam jahe memecah dan mengeluarkan gas dalam pencernaan. Sebab, enzim lipase dalam jahe meningkatkan fungsi pencernaan meredakan dan mencegah sembelit.
3. Sistem kekebalan tubuh
Jahe segar melindungi sistem pernapasan. Tapi, manfat itu tidak ditemukan dalam jahe yang sudah dikeringkan. Jahe mampu mendukung sistem kekebalan tubuh membantu pemuliha flu dan pilek.
4. Mengendalikan kadar gula darah
Gingerol menjaga kadar gula darah tetap stabil. Merujuk Cleveland Clinic, jahe menjaga supaya glukosa tidak menumpuk di aliran darah. Manfaat jahe mendukung otot untuk menyerap glukosa tanpa menambahkan ekstra insulin.
5. Meredakan nyeri
Sifat antioksidan dan enzim antiinflamasi dalam jahe bermanfaat meringankan rasa sakit. Khususnya terkait kram menstruasi dan arthritis. Tapi, khasiat jahe untuk meredakan sakit tidak bersifat instan atau seketika.
6. Kesehatan otak
Mengutip Health Grades, manfaat jahe memperlambat perkembangan demensia, alzheimer, dan degenerasi otak. Jahe juga membantu mempertahankan sel otak atau neuron supaya tetap sehat. Misalnya seperti meningkatkan memori kerja, fokus, dan waktu reaksi.
