KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Pasca hujan deras sebabkan banjir di kota Kabupaten Karanganyar, (23/12/2022), ternyata juga membawa petaka terjadi tanah longsor merenggut satu warga meninggal dunia di Desa Selomukti, Kecamatan Jenawi.
Kali ini Gimah (50) warga Dusun Karanglo Rt05/03, Sidomukti, Jenawi Karanganyar meninggal dunia terkubur hidup-hidup tertimbun tanah longsor.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan hujan Jumat sore (23/12) korban tengah asyik menonton televisi dirumah tetangganya yang memiliki Sett Top Box (STB). Dirumah korban juga terdapat televisi tapi tidak dilengkapi STB karena belum bisa beli.
Selanjutnya begitu hujan reda korban pun pulang berjalan kaki. Namun apes sejurus kemudian korban tertimpa tebing setinggi 15 meter longsor dijalan dan tanah longsor itu mengubur Gimah secara hidup-hidup karena tak sempat melarikan diri.
Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo SIK melalui Kapolsek Jenawi AKP Sudirman mengatakan kejadian berlangsung cepat dan korban tidak sempat menghindar sehingga terkubur hidup-hidup tertimbun tanah.
“Ini kami bersama anggota Polsek Jenawa warga relawan dan Koramil serta tokoh masyarakat baru saja rampung evakuasi jenazah korban,” ungkap Kapolsek Jenawi AKP Sudirman kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Menurut Kapolsek penyebab menibggal dunia karena korban tidak bisa bernafas karena tertimbun tanah setinggi hampir 5 meter. Tak pelak korban pun meningggal dunia.
Selanjutnya dilakukan evakuasi secara manual oleh warga, relawan, anggota Polsek dan Koramil Jenawi memakan waktu sekitar satu jam. Adapun kejadian sekitar pukul 18.00 WIB namun korban sempat tertimbun sekitar 45 menit.
“Saat ini evakuasi selesai dan ditawarkan kepada keluarga apakah akan dilakukan otopsi atau tidak dan jika tidak kemungkinan besar dimakamkan Jumat malam itu juga,” tandas Kapolsek Jenawi. Kendati demikian pasca evakuasi juga sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim dokter puskesmas setempat. Beni Indra