Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Apa yang Terjadi Hingga PPK Wonogiri Mengundurkan Diri?

Pendaftaran

Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi (tengah) bersama komisioner dan pegawai KPU Wonogiri. Joglosemarnews.com/Aris Arianto

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ternyata ada loh anggota PPK Wonogiri mengundurkan diri. Padahal anggota PPK Wonogiri mengundurkan diri itu belum dilantik.

Untuk diketahui anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Wonogiri per kecamatan adalah 5 orang. Ada 25 kecamatan di Wonogiri sehingga sebenarnya total sejumlah 125 orang anggota PPK di Wonogiri.

Hanya saja ada 1 anggota PPK Wonogiri mengundurkan diri. Dengan demikian kini sementara ada 124 anggota PPK Wonogiri dan telah dilantik pada Rabu (4/1/2023(.

“Sebenarnya setiap kecamatan ada lima orang yang bertugas, semestinya ada 125 orang. Tapi hari ini yang dilantik hanya 124 orang. Karena ada satu orang petugas asal Giriwoyo mengundurkan diri. Jadi, kita menunggu pengganti antar waktu (PAW) akan segera dilantik,” ujar Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi usai acara pelantikan PPK di RM Saraswati Wonogiri

Menurut Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi, ratusan PPK yang baru saja dilantik itu memiliki latar belakang yang berbeda-beda. 27 persen PPK terpilih memiliki ijazah SMA sederajat. Sementara itu, 73 persen sisanya memiliki ijazah diploma, sarjana, pasca sarjana bahkan ada seorang PPK yang bergelar doktor.

“Doktor, kalau tidak salah dosen Sekolah Tinggi Agama Budha Negeri Wonogiri. Seperti saat pemilihan Bupati ikut, tempatnya di Giriwoyo,” ujar Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi.

Selain itu kata Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi, ada tiga orang PPK yang tercatat sebagai anggota Ikatan Mahasiswa Berprestasi (Imapres). Seperti diketahui, Imapres merupakan wadah mahasiswa yang menerima beasiswa dari Pemkab Wonogiri.

Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi mengatakan, PPK nantinya membantu tugas KPU dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang. Honor yang diterima untuk Ketua PPK akan mendapatkan Rp 2,5 juta per bulan.

Sementara untuk anggota PPK akan mendapat honor Rp 2,3 juta setiap bulannya. Usai dilantik, ratusan PPK itu juga melakukan pengambilan sumpah janji serta menandatangani pakta integritas.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan PPK yang terpilih sudah melewati proses perekrutan. Lewat proses itu, diyakini PPK terpilih mumpuni dan berintegritas.

Bupati memastikan, Pemkab bakal mendukung persiapan pemilu 2024 mendatang. Dalam hal ini, termasuk diantaranya adalah terkait anggaran, mana yang menjadi tanggung jawab APBD Wonogiri atas hasil koordinasi dengan KPU dan Bawaslu Wonogiri.

Kemendagri belum lama ini menginstruksikan agar kepala daerah bersiap mendukung tahapan pemilu 2024. Kepala daerah juga diminta memberikan izin ASN untuk ASN pemda yang hendak mendaftarkan diri sebagai PPK, PPS dan KPPS. Aris Arianto

Exit mobile version