Beranda Daerah Boyolali Bolos Sekolah, 3 Siswi dan 6 Siswa di Boyolali Diamankan Satpol PP

Bolos Sekolah, 3 Siswi dan 6 Siswa di Boyolali Diamankan Satpol PP

Kepergok membolos, 9 pelajar diamankan Tim Satpol PP Boyolali pada Kamis (12/1/2023). Istimewa

BOYOLALI, JOGLSEMARNEWS.COM — Kepergok membolos, 9 pelajar diamankan Tim Satpol PP Boyolali pada Kamis (12/1/2023). Tujuh pelajar diamankan di warung pinggir jalan wilayah Selo dan 2 lainnya di Jembatan Cinta, Desa Jrakah.

Ironisnya, diantara para pelajar, tiga diantaranya adalah perempuan. Mereka mengaku dari sebuah SMA di Kecamatan Teras. Setelah dilakukan pembinaan di tempat, para pelajar tersebut diminta pulang ke rumah masing- masing.

“Kami langsung lakukan pembinaan ditempat terhadap para pelajar tersebut, termasuk mencatat nama dan alamat sekolah serta alamat rumahnya,” ujar Kepala Satpol PP Boyolali, Sunarno.

Dijelaskan, ke-9 pelajar itu tertangkap tim Patroli Pengamanan dan Pencegahan Gangguan Tibumtranmas Satpol PP Boyolali. Kegiatan patroli dilakukan rutin di seluruh wilayah Boyolali secara bergantian. Baik di tempat wisata, pusat pertokoan hingga pasar tradisional.

Dan pada Kamis itu, sasaran patroli adalah di wilayah Kecamatan Selo. Yaitu di jembatan gantung Desa Jrakah serta sepanjang jalan wilayah Selo. Hasilnya, tim berhasil memergoki 7 pelajar di warung pinggir jalan Selo, tiga diantaranya perempuan.

Saat diinterogasi, mereka mengaku bolos sekolah. Tiga pelajar perempuan adalah siswa sebuah SMA di Kecamatan Teras, Boyolali dan sisanya pelajar dari Klaten. Para siswa itu kemudian dibina di tempat. Petugas juga mencatat nama dan alamat para siswa tersebut.

“Setelah dilakukan pembinaan, para siswa tersebut kami minta langsung pulang ke rumah masing- masing” katanya.

Selanjutnya, tim Satpol PP meneruskan patroli ke arah jembatan gantung Desa Jrakah atau yang biasa disebut jembatan cinta. Disana, tim kembali mendapati dua siswa yang bolos sekolah. Sama seperti sebelumnya, petugas langsung memberikan pembinaan di tempat.

“Kemudian kedua siswa itu diminta pulang ke rumah” lanjutnya.

Berdasarkan interogasi, siswa itu berkilah sudah izin karena ada keperluan. Ada pula yang sengaja bolos karena tidak suka pelajaran yang diajarkan hari itu. Terkait itu, pihaknya juga mengirimkan surat serta pemberitahuan ke sekolah para siswa yang bolos tersebut.

“Sehingga pihak sekolah tahu dan nantinya bisa memberikan pembinaan lanjutan” pungkasnya. Waskita